Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebutuhan Uang Tunai Selama Libur Natal dan Tahun Baru Diprediksi Capai Rp 115,2 Triliun

Kompas.com - 28/12/2021, 13:18 WIB
Rully R. Ramli,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) memproyeksi kebutuhan uang tunai masyarakat selama periode Natal dan Tahun Baru 2022 mengalami penurunan dibanding periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Kepala Departemen Pengelolaan Uang BI Marlison Hakim mengatakan, bank sentral memproyeksikan kebutuhan uang tunai pada periode Natal dan tahun baru kali ini sebesar Rp 115,2 triliun.

Proyeksi tersebut turun dibandingkan kebutuhan uang tunai pada periode Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 yakni sebesar Rp 118,3 triliun.

"Proyeksi kebutuhan uang kartal (tunai) periode Natal dan tahun baru 2021 sebesar Rp 115,2 triliun," ujarnya kepada Kompas.com, Selasa (28/12/2021).

Baca juga: Mimpi dengan Mata Terbuka, Prinsip William Tanuwijaya Besarkan Tokopedia

Prediksi kebutuhan uang tunai itu dibuat oleh BI dengan mempertimbangkan penarikan perbankan di seluruh Indonesia, dengan memperhatikan level pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di setiap wilayah.

Adapun hingga Senin (27/12/2021), BI mencatat, realisasi uang tunai di masyarakat telah mencapai Rp 114,2 triliun, atau setara 98,96 persen dari proyeksi yang ditentukan.

Meskipun begitu, Marlison memastikan kebutuhan uang tunai di masyarakat pada periode libur Nataru akan terpenuhi.

Hal itu dilakukan bank sentral melalui koordinasi dengan perbankan dan penyelenggara jasa pengolahan uang rupiah (PJPUR), guna menjamin pemenuhan uang tunai di berbagai kanal perbankan.

"Termasuk kerja sama dengan TNI AL dalam menjangkau daerah 3T (terdepan, terluar, dan terpencil) dalam pemenuhan uang tunai," ucap Marlison.

Baca juga: Aliansi Pekerja SPBU: Aneh, Gaji Karyawan Pertamina Sampai Rp 70 Juta tapi Masih Mogok Kerja

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com