Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laba Bersih Hasnur Internasional Shipping Melonjak 111 Persen

Kompas.com - 31/12/2021, 17:48 WIB
Ade Miranti Karunia,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Hasnur Internasional Shipping Tbk (HAIS) meraup laba bersih sebesar Rp 29,8 miliar pada Januari-September 2021. Laba tersebut melonjak 111 persen dibandingkan dengan laba periode yang sama pada 2020.

Laba tersebut tak terlepas dari pendapatan yang diraup Hasnur Internasional Shipping sebesar Rp 296,5 miliar. Jumlah tersebut naik 34 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2020.

Sementara itu, armada perseroan telah mengangkut 5.434.729 metrik ton (MT) kargo dan melayani 7.574.156 MT bongkar muat.

"Kami panjatkan syukur dan sampaikan terima kasih kepada pelanggan, karyawan dan pemegang saham atas capaian ini," kata Direktur Utama Perseroan Jayanti Sari melalui siaran persnya, Jumat (31/12/2021).

Jayanti menambahkan, laporan keuangan interim yang dibuat ini pertama kalinya dilakukan sejak Hasnur Internasional Shipping terdaftar atau melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 1 September 2021.

Baca juga: H-2 Tahun Baru, Kendaraan yang Tinggalkan Jabotabek Tembus 166.000

"Kami bersyukur telah menyelesaikan dan menyampaikan laporan keuangan pertama perseroan sejak terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada 1 September 2021 lalu dengan tepat waktu,” ungkapnya.

Dia bilang, perseroan telah meminta auditor yang ditunjuk untuk melakukan limited review atas laporan keuangan tersebut. ia juga mengaku pihaknya berupaya untuk menyampaikan laporan keuangan konsolidasian interim lebih cepat dalam batas waktu yang telah ditentukan di masa yang akan datang.

Berdasarkan data RTI, pergerakan saham HAIS di pasar spot menunjukkan pelemahan atau turun 1,16 persen (2 poin) ke level Rp 171. Adapun nilai transaksi yang diperoleh Jumat ini, sebesar Rp 236,4 juta dari 1,39 juta saham yang diperjualbelikan. Padahal saat kali pertama melantai di BEI, saham HAI ini ditawarkan mulai Rp 300 per lembar saham.

Hasnur Internasional Shipping adalah perusahaan yang berada di bawah Hasnur Group, berdiri pada 1966. Hasnur Group saat ini bergerak dalam kegiatan bisnis kehutanan, pertambangan, agribisnis, media, jasa dan logistik.

Baca juga: Indeks Kebahagiaan 2021: Penduduk yang Sudah Menikah Lebih Bahagia daripada Lajang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Teten Minta Wajib Sertifikat Halal UMKM Ditunda, Mendag: Kita Harus Latih

Teten Minta Wajib Sertifikat Halal UMKM Ditunda, Mendag: Kita Harus Latih

Whats New
Info Lengkap Syarat dan Cara Membuka Tabungan BNI Haji

Info Lengkap Syarat dan Cara Membuka Tabungan BNI Haji

Spend Smart
Tinjau Bandara Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, Menhub: Kembangkan Ekonomi di Mandailing Natal

Tinjau Bandara Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, Menhub: Kembangkan Ekonomi di Mandailing Natal

Whats New
Apa Itu KIP Kuliah? Ini Arti, Rincian Bantuan, hingga Cara Daftarnya

Apa Itu KIP Kuliah? Ini Arti, Rincian Bantuan, hingga Cara Daftarnya

Whats New
Info Limit Tarik Tunai Mandiri Kartu Silver dan Gold di ATM

Info Limit Tarik Tunai Mandiri Kartu Silver dan Gold di ATM

Earn Smart
TUGU Tebar Dividen Rp 123,26 Per Saham, Simak Jadwalnya

TUGU Tebar Dividen Rp 123,26 Per Saham, Simak Jadwalnya

Whats New
Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Whats New
Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Whats New
Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Whats New
Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Whats New
Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Whats New
Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Whats New
OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Whats New
Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com