MR DIY Beberkan Alasan Fokus Tambah Gerai Offline di Tengah Pertumbuhan Bisnis Online

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu ritel perlengkapan rumah tangga MR DIY fokus untuk terus menambah gerai offlinenya di tengah banyaknya ritel berbondong-bondong masuk ke platform online.

Head of Marketing MR DIY Indonesia Andrew Soendjojo mengatakan, pihaknya akan terus menambah gerai offline baru di sepanjang tahun ini. 

Baca juga: Fokus Buka Toko Offline, MR DIY Kini Miliki 327 Gerai di Indonesia

“Saat ini sudah ada lebih dari 350 gerai di Indonesia dan sebentar lagi kami akan selebrasi 400 gerai. Kami juga akan membidik daerah-daerah yang selama ini belum pernah kami sentuh,” ujarnya saat jumpa pers MR DIY di Jakarta, Rabu (13/4/2022).

Menurutnya hal ini dilakukan lantaran pihaknya ingin selalu dekat dengan konsumennya. Apalagi, pengalaman berbelanja secara offline memiliki ketertarikan khusus jika dibandingkan dengan berbelanja online.

"Kami ingin lebih dekat dengan konsumen kami dan menjangkau mereka tidak hanya di pusat perbelanjaan saja. Tetapi kami juga hadir di residensial," katanya.

"Pertimbangannya kami mau masyarakat tidak harus jauh-jauh pergi untuk menjangkau ritel perlengkapan rumah tangga," sambungnya.

Baca juga: MR DIY Tebar Promo Diskon hingga 60 Persen Selama Ramadhan

Andrew mengatakan, meskipun gerai dibuka di berbagai tempat baik itu di mal besar hingga di kawasan residensial, dipastikan harga yang diberikan sama.

"Dengan menawarkan produk 18.000 jenis produk yang terbagi dalam 10 kategori besar yaitu perkakas, alat tulis hingga kosmetik, kami pastikan harganya sama. Entah itu harga di gerai yang di mal sekalipun harga produk yang ritel di daerah residensial itu sama. Itu yang kami janjikan ke konsumen kami," pungkasnya.

Baca juga: Bos Mr D.I.Y Jadi Orang Kaya Baru Malaysia, Pendiri AirAsia Justru Terdepak