Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyerapan Uang Tunai Selama Ramadhan Capai Rp 172 Triliun

Kompas.com - 28/04/2022, 15:33 WIB
Rully R. Ramli,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) mencatat penyerapan uang tunai yang disiapkan untuk periode Ramadhan dan Idul Fitri tahun ini telah mencapai Rp 172 triliun.

Direktur Departemen Pengelolaan Uang BI Eva Aderia mengatakan, nilai tersebut setara dengan 98 persen dari uang tunai yang telah disiapkan oleh bank sentral, yakni sebesar Rp 175,26 triliun.

"Sekarang sudah Rp 172 triliun, jadi kurang lebih 98 persen sudah ditarik untuk masyarakat," ujar dia saat meninjau penukaran uang baru di Pasar Pramuka, Jakarta, Kamis (28/4/2022).

Baca juga: Harga Sawit Anjlok, Asosiasi Petani Sentil Para Pengusaha

Adapun salah satu pemanfaatan dari uang tunai yang disiapkan oleh BI ialah untuk layanan penukaran uang pecahan baru.

Eva menjelaskan, untuk layanan penukaran uang dilayani Kas Keliling BI, setiap titiknya biasanya membawa uang modal sebanyak Rp 900 juta hingga Rp 1,1 miliar.

Uang tersebut disiapkan untuk memenuhi kuota 250 penukaran dengan nilai maksimal penukaran Rp 3,8 juta per orangnya di setiap satu titik Kas Keliling.

Baca juga: Diguyur TKDD Rp 897 Triliun Tahun Depan, Pemda Harus Makin Fokus Urus Anggaran

Lebih lanjut Eva melaporkan, layanan Kas Keliling yang ditutup pada hari ini telah menerima 47.049 pesanan penukaran uang melalui aplikasi Pintar.

"Selain kita melayani melalui Pintar, kita juga melayani masyarakat yang datang secara langsung. Jadi kita penuhi juga. jumlah penukrannya lebih dari 47.000," ucap dia.

Sebagai informasi, meskipun layanan Kas Keliling berakhir pada hari ini, masyarakat masih bisa melakukan pemesanan penukaran uang pada aplikasi Pintar BI.

Baca juga: BI Siapkan Uang Tunai Rp Rp 175,2 triliun Selama Periode Ramadhan dan Lebaran 2022

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com