Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siap-siap, Antam Bagikan Dividen Tunai Rp 930,87 Miliar

Kompas.com - 24/06/2022, 22:00 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – PT Aneka Tambang (ANTM) akan membagikan dividen tahun buku 2021 kepada pemegang saham pada tanggal 24 Juni 2022, sebesar 50 persen dari laba tahun buku 2021 yaitu Rp 930,87 miliar.

Adapun nilai dividen per saham yang akan dibagikan sebesar Rp 38,73 ekuivalen dengan Rp 193,68 per CHESS Depository Interest (CDI) bagi pemegang CDI Perseroan di Australian Securities Exchange (ASX). Saham Perseroan di ASX diperdagangkan dalam bentuk CDI atau sertifikat penitipan efek ASX. Satu unit CDI ekuivalen dengan 5 saham Seri B Perseroan.

Direktur Utama Antam Nico Kanter mengatakan, pembagian dividen kepada para pemegang saham sejalan dengan kinerja operasi dan kinerja keuangan Perseroan yang solid selama tahun 2021.

“Dividen tersebut dibagikan dengan mempertimbangkan proyeksi pertumbuhan bisnis Perseroan dan arus kas operasi yang sehat. Seiring dengan inovasi dan implementasi rencana strategis Perseroan, Antam memberikan imbal hasil yang positif bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya,” kata Nico dalam siaran pers, Jumat (24/6/2022).

Baca juga: Ini Golongan Tarif Listrik PLN yang Akan Naik Per 1 Juli 2022

Sebagai informasi, Antam mencatatkan laba bersih sepanjang tahun 2021, sebesar Rp 1,86 triliun atau naik 61,96 persen dibandingkan perolehan tahun 2020, sebesar Rp 1,15 triliun. Pertumbuhan laba bersih Antam ditopang oleh pendapatan sebesar Rp 38,44 triliun, atau naik 40,45 persen, dibanding perolehan tahun 2020, Rp 27,37 triliun.

Adapun sisa dari perolehan laba bersih ANTM tahun 2021 dicatatkan untuk saldo laba. Sesuai dengan prospektus saham Perseroan, Antam memiliki kebijakan untuk membagikan dividen tunai kepada seluruh pemegang saham setidaknya satu kali setahun.

Hal ini dilakukan dengan tetap memperhatikan posisi Keuangan atau tingkat kesehatan Perseroan dan tanpa mengurangi hak dari RUPS, kebijakan dividen adalah minimal 30 persen dari laba bersih setelah pajak kecuali ditentukan lain oleh RUPS.

Sebagai informasi, Antam juga menjadi bagian dari beberapa Indeks di Bursa Efek Indonesia (IDX) seperti Indeks IDX High Dividend20, yang merupakan Indeks yang mengukur kinerja harga dari 20 saham yang membagikan dividen tunai selama 3 tahun terakhir dan memiliki dividend yield yang tinggi.

Baca juga: Aset Tommy Soeharto Tidak Laku Dilelang, Pemerintah Tak Patah Arang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Whats New
Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Whats New
Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Whats New
Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Whats New
Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Whats New
Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Whats New
Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Whats New
Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Whats New
MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

Whats New
Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Whats New
Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com