Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Sela KTT G20, Posco dan Krakatau Steel Temui Bahlil Bahas Kendaraan Listrik dan IKN

Kompas.com - 15/11/2022, 12:24 WIB
Ade Miranti Karunia,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia bertemu dengan Presiden Direktur Posco Jeong Tak dan Direktur Utama PT Krakatau Steel Silmy, pada Senin (14/11/2022) sore, di sela kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.

Pertemuan tersebut dia unggah lewat sosial media Instagramnya yang telah terverifikasi. Posco berencana ingin memperluas kapasitas usahanya dalam pengembangan kendaraan listrik serta proyek pembangunan Ibu Kota Negara Nusantara (IKN), di Kalimantan Timur (Kaltim).

"Saya mengapresiasi Posco dan PT Krakatau Steel atas kesepakatan perluasan kapasitas produksi baja otomotif untuk kendaraan listrik yang juga dalam rangka fasilitasi rencana proyek pengembangan Ibu Kota Nusantara (IKN)," jelas Bahlil dalam keterangan Instagram tersebut dikutip Selasa (15/11/2022).

Baca juga: Perluas Ekosistem Kendaraan Listrik, Electrum Gandeng Pertamina NRE

Bahlil menyebutkan besaran nilai investasi dari perusahaan baja asal Korea Selatan (Korsel) tersebut mencapai Rp 52,4 triliun.

"Perluasan investasi senilai 3,5 miliar dollar AS atau Rp 52,4 triliun tersebut tentunya akan berkontribusi besar terhadap pertumbuhan industri baja dan juga percepatan pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia," ujarnya.

Baca juga: Bahlil Curhat Pola Tidur Kurang dan Nasib Jadi Menteri di Era Pandemi

Pemberitaan Kompas.com sebelumnya, hasil kesepakatan investasi tersebut bermula dari kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Korea Selatan pada 28 Juli 2022.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berharap investasi Posco ke Krakatau Steel akan semakin memperkuat visi Krakatau Steel kedepannya.

Melalui kerja sama itu, mantan Presiden Klub Inter Milan tersebut berharap bisa mendorong dua perusahaan patungan tersebut menjadi pemain baja terbesar di Asia Tenggara.

Baca juga: Pertamina NRE, Krakatau Steel, dan Ignis Energy Kembangkan Hidrogen Bersih di Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Whats New
Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Earn Smart
Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Whats New
Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Whats New
Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Whats New
Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Whats New
Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan 'Smart City' di Indonesia

Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan "Smart City" di Indonesia

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com