Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curah Hujan Tinggi, Harga Bahan Pokok Naik Jelang Ramadhan

Kompas.com - 02/03/2023, 14:38 WIB
Elsa Catriana,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Badan Pangan Nasional (Bapanas) I Gusti Ketut Astawa tak menampik komoditas bahan pokok (Bapok) akan mengalami kenaikan menjelang Ramadhan 2023.

Walau demikian dia memastikan ketersediaan stoknya cukup dan aman.

"Memang dengan curah hujan tinggi dengan segala macam, ada kecenderungan (harga) naik namun ketersediaan cukup dalam rangka Bulan Suci Ramadhan dan Idul Fitri," ujarnya saat ditemui Kompas.com di Jakarta, Kamis (2/3/2023).

Baca juga: Jelang Ramadhan, Jokowi Pastikan Harga dan Stok Pangan di Pasar Kaltara Tak Ada Masalah

Oleh sebab itu lanjut dia, untuk memantau dan menekan harga, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan kementerian yang lain sehingga persoalan harga bisa diatasi.

Ketut mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri bersama Pemerintah Daerah serta Pusat untuk memitigasi kenaikan harga bapok pada Senin (27/2/2023).

"Kalau lebaran nanti, tidak hanya Bapanas bergerak. Kementan, Kemendag semua bergerak, kita akan berkoordinasi terus untuk memastikan persiapan dan harga," ungkap dia.

Dalam kesempatan yang sama Ketut juga mengatakan, pihaknya sudah menugaskan Perum Bulog mengimpor daging kerbau untuk memitigasi jika permintaan daging kerbau meningkat.

Baca juga: Harga Pangan Naik Jelang Ramadhan, Tim Ekonomi Jokowi Dinilai Belum Bekerja Maksimal


Bulog pun sudah mengimpor daging kerbau beku sebanyak 100.000 ton asal India yang diprediksi akan sampai ke Tanah Air pada pertengahan atau akhir Maret 2023.

"Ini sudah berposes, Bulog sudah impor sekitar 100.000 ton dari India tapi belum datang. Sudah ngajukan persyaratan Persetujuan Impor (PI) sehingga 2-3 minggu ke depan sudah sampai indoensia," ungkap dia.

Baca juga: Pemerintah Pantau Ketersediaan Bahan Pangan Jelang Ramadhan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ekspor Rumput Laut Olahan Baru 33,39 Persen, Kemenperin: Industri Harus Adaptif

Ekspor Rumput Laut Olahan Baru 33,39 Persen, Kemenperin: Industri Harus Adaptif

Whats New
Gairahkan Kreativitas Anak Bangsa, Bank Mandiri Gelar Gala Fashion Night: Wanita Indonesia Mandiri

Gairahkan Kreativitas Anak Bangsa, Bank Mandiri Gelar Gala Fashion Night: Wanita Indonesia Mandiri

Whats New
Sri Mulyani, Airlangga, dan Tim Prabowo Tampil Bersama, Chatib Basri: Berikan Kejelasan Kepada Pasar

Sri Mulyani, Airlangga, dan Tim Prabowo Tampil Bersama, Chatib Basri: Berikan Kejelasan Kepada Pasar

Whats New
Wanti-wanti IMF Terhadap APBN Pemerintahan Baru

Wanti-wanti IMF Terhadap APBN Pemerintahan Baru

Whats New
Harga Emas di Pegadaian 25 Juni 2024

Harga Emas di Pegadaian 25 Juni 2024

Spend Smart
Rupiah Menguat, Simak Kurs Dollar AS di BCA hingga BNI

Rupiah Menguat, Simak Kurs Dollar AS di BCA hingga BNI

Whats New
IHSG Awal Sesi Melemah, Rupiah Lanjut Menguat

IHSG Awal Sesi Melemah, Rupiah Lanjut Menguat

Whats New
Naik Rp 8.000, Simak Rincian Harga Emas Antam Terbaru Selasa 25 Juni 2024,

Naik Rp 8.000, Simak Rincian Harga Emas Antam Terbaru Selasa 25 Juni 2024,

Spend Smart
Bahan Pokok Selasa 25 Juni 2024: Harga Telur Naik, Cabai Merah Keriting Turun

Bahan Pokok Selasa 25 Juni 2024: Harga Telur Naik, Cabai Merah Keriting Turun

Whats New
Lowongan Kerja PNM Grup, Terbuka untuk 'Fresh Graduate'

Lowongan Kerja PNM Grup, Terbuka untuk "Fresh Graduate"

Work Smart
IHSG Masih 'Sideways', Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Hari Ini

IHSG Masih "Sideways", Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Hari Ini

Whats New
Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Awal Pemerintahan Prabowo-Gibran 5,1 Persen

Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Awal Pemerintahan Prabowo-Gibran 5,1 Persen

Whats New
Pajak untuk Subsidi Pendidikan dan Kesehatan

Pajak untuk Subsidi Pendidikan dan Kesehatan

Whats New
Wall Street Mayoritas Merah, Dow Jones Malah Melaju 260 Poin

Wall Street Mayoritas Merah, Dow Jones Malah Melaju 260 Poin

Whats New
Kala Sri Mulyani, Airlangga, dan Tim Prabowo Tampil Bersama Jawab Kekhawatiran Investor

Kala Sri Mulyani, Airlangga, dan Tim Prabowo Tampil Bersama Jawab Kekhawatiran Investor

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com