Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erick Thohir Tetapkan Zona Aman di TBBM Plumpang 50 Meter dari Pagar

Kompas.com - 06/03/2023, 18:10 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan, sebagai bagian solusi pasca insiden kebakaran Depo Pertamina Plumpang pihaknya telah menyiapkan beberapa langkah strategis.

Langkah-langkah tersebut dipersiapkan demi pengamanan dan perlindungan terhadap rakyat. Tindakan Pertama yang telah dilakukan, adalah solusi melayani dan melindungi rakyat pada masa tanggap darurat beberapa saat setelah insiden kebakaran Depo Pertamina Plumpang terjadi.

Erick Thohir memastikan Pertamina akan memberikan perawatan terhadap korban luka. Selain itu, Pertamina juga akan menyewakan rumah bagi warga yang terkena dampak insiden di TBBM Plumpang.

"Kita akan rawat dan akan kita sewakan rumah bagi mereka, dan membentuk kehidupan mereka sampai ada kepastian keputusan lainnya," tegas Erick di Kantornya, Senin (6/3/2023).

Baca juga: Erick Thohir Bakal Relokasi TBBM Plumpang ke Lahan Pelindo

Erick juga mengungkapkan, TBBM Plumpang akan dipindahkan ke lahan lain yang dimiliki oleh PT Pelindo (Persero). Kawasan yang disiapkan Pelindo tersebut akan siap dibangun TBBM pada akhir tahun 2024.

"Kita sudah koordinasi dengan Pelindo. Dimana lahannya sudah siap dibangun akhir 2024," ujarnya.

Mantan Presiden Inter Milan itu juga akan menyiapkan buffer zone atau zona aman di sekitar TBBM dan kilang-kilang Pertamina di seluruh Indonesia. Sehingga, zona aman ini tidak hanya disiapkan di sekitar TBBM Plumpang, melainkan juga ada di sarana vital lainnya.

"Khusus untuk di Plumpang ada jarak 50 meter dari pagar. Tentu ini menjadi solusi bersama yang kita harapkan juga dari pemerintah daerah. Karena pengamanan adalah prioritas kita semua," tegasnya.

Untuk itu, Erick juga menekankan perlunya dukungan dari Pemerintah Daerah dan masyarakat agar rencana tersebut berhasil dilaksanakan.

Baca juga: Erick Thohir dan Heru Budi Diberi Waktu 2 Hari Cari Solusi Depo Plumpang

Alasannya adalah karena rencana tersebut merupakan bagian dari upaya perlindungan masyarakat. Itu juga merupakan keputusan Presiden Joko Widodo sebagai program prioritas.

Sebagai informasi, sore ini Erick bersama dengan Wakil Menteri BUMN Pahala Mansury dan Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati melakukan pertemuan, sebagai tindak lanjut dari hasil pertemuan sehari sebelumnya yang dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, PLT Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

Rapat tersebut membahas terkait dengan penyelesaian dampak kebakaran di Depo Pertamina Plumpang yang terjadi pada Jumat malam pekan lalu. Kebakaran hebat tersebut telah menimbulkan banyak korban jiwa dan luka. Bahkan warga di dua rukun warga pun harus kehilangan rumahnya yang hangus terbakar.

Baca juga: Erick Thohir: Biaya Perawatan dan Pengobatan Korban Kebakaran Depo Plumpang Ditanggung Pertamina

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com