Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libur Lebaran 2023, Sandiaga Minta Tempat Wisata Perhatikan Manajemen Keramaian

Kompas.com - 20/04/2023, 17:12 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, pengelola destinasi wisata harus memperhatikan manajemen keramaian (crowd manajement) saat musim libur Lebaran 2023.

Ia menjelaskan, pihaknya ingin wisatawan yang berlibur saat Lebaran tetap aman dan nyaman dengan memperhatikan aspek-aspek keselamatan dan keberlanjutan.

“Untuk mengantisipasi lonjakan kunjungan saat libur lebaran. Saya titip pengelolaan crowd management, flow pengunjung dan kalau ada penumpukan harus diberikan penanganan khusus. Pastikan semua wahana dalam keadaan baik, dan keselamatan pengunjung yang utama,” ujar dia dalam keterangan resmi, dikutip Kamis (20/4/2023).

Baca juga: Tarif Ojek Wisata Naik Jelang Lebaran, Sandiaga: Kenaikannya Jangan Bebani Masyarakat

Di sisi lain, Sandiaga juga mengimbau masyarakat yang ingin berwisata saat libur lebaran harus memperhatikan berbagai aspek.

“Untuk masyarakat di sekitar Jakarta ini ada destinasi favorit dari tahun ke tahun terus meningkatkan kualitasnya, yaitu Ancol, sangat terjangkau. Namun kami menghimbau masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan dan keselamatan saat berwisata,” imbuh dia.

Sementara itu, Direktur Pembangunan Jaya Ancol Cahyo Satrio Prakoso mengatakan, pihaknya melakukan kesiapan mulai dari Ramadhan sampai perayaan Lebaran di Ancol.

“Kami mengantisipasi kunjungan paling tinggi itu terjadi pada hari ke-2 lebaran pengunjung selalu paling tinggi. Intinya Ancol siap menerima menerima kunjungan wisatawan,” katanya.

Cahyo membeberkan, pada saat hari normal, Ancol dikunjungi 20.000-30.000 orang. Sedangkan, untuk hari minggu atau akhir pekan bisa mencapai 30.000-50.000 orang.

Namun demikian, saat Lebaran jumlah kunjungan bisa meningkat 2-3 kali lipat bisa mencapai 120.000 kunjungan per hari.

“Di sini (Ancol) paling favorit adalah taman dan pantai, karena satu-satunya pantai yang menjadi tempat berekreasi di Jakarta. Untuk itu Ancol kita rawat, yang kedua Dunia Fantasi, karena setiap dua tahun sekali hadir wahana baru, ketiga adalah Sea World dan sekitarnya,” ujar dia.

Terkait manajemen keamaian pihak Ancol juga memastikan kesiapan menghadapi lonjakan pengunjung.

Sebagai gambaran, saat perayaan tahun baru selama 24 jam record tertinggi yang pernah ada Ancol dikunjungi 300.000 orang.

“Untuk lebaran ini saya yakin full-nya tidak akan mencapai 120.000 orang,” katanya.

Pada kesempatan terpisah, Direktur Utama Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Claudia Ingkiriwang mengatakan, pihaknya sudah mempersiapkan dari sisi keamanan, fasilitas, dan infrastruktur.

Selain itu, pihaknya telah mempersiapkan pengalaman bagi pengunjung sendiri seperti aktivitas-aktivitas, event-event, hiburan dendang riang lebaran, alat-alat musik dari seluruh Indonesia yang dikemas, hingga kebudayaan.

“Target pengunjung 40.000 per hari. Kapasitas TMII mencapai 70.000 pengunjung. Atraksi hiburan menjadi daya tarik utama, taman burung, dunia air tawar dan kereta gantung, pembelian tiket secara onlinedi www.tamanmini.com atau bisa mengunjungi loket langsung namun dengan ketersedian kuota yang masih ada dan pembayaran non tunai,” ucap dia.

Baca juga: Sandiaga Targetkan Perputaran Ekonomi Lebaran 2023 hingga Rp 150 Triliun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com