Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luhut Bertemu dengan Menpora, Ini yang Dibahas

Kompas.com - 05/05/2023, 21:20 WIB
Ade Miranti Karunia,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan bertemu dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) yang baru Dito Ariotedjo, pada Kamis (4/5/2023).

Pertemuan Luhut dan Menpora Dito Ariotedjo membahas terkait perkembangan pembangunan pusat pelatihan untuk cabang olahraga (cabor) atletik yang diketuai oleh Luhut.

"Selama satu jam lamanya saya berbincang dengan Menpora yang baru dilantik oleh Presiden Joko Widodo @ditoariotedjo untuk kembali membahas progres pembangunan pusat pelatihan Atletik di Pangalengan, Jawa Barat," kata dia dikutip dari Instagram @luhut.pandjaitan, Jumat (5/5/2023).

Baca juga: Luhut Minta Para Menteri Tunjukkan Kinerja Maksimal di Periode Akhir Jokowi-Maruf Amin

Selama pertemuan, Dito mendapat wejangan dari Luhut yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PB Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI).

"Rapat Koordinasi kali ini begitu menarik karena sebagai menteri yang usianya paling senior, saya memberikan banyak saran, insight, serta support kepada Menteri termuda di kabinet Indonesia Maju ini. Setidaknya Rakor yang digelar kemarin juga kembali mempertegas komitmen pemerintah untuk mendukung majunya olahraga Atletik tanah air," ujar Luhut.

Terkait konstruksi pusat pelatihan di Pangalengan, Luhut berkeinginan agar lahan seluas 4,7 hektare yang telah dikerjasamakan dapat ditambah menjadi 10 hektare dan diperpanjang kontraknya menjadi 50 tahun.

"Hal tersebut semata-mata ditujukan agar pusat pelatihan atletik terbesar dan terlengkap di Indonesia juga dapat dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas penunjang program latihan yang lebih intensif dan konsisten," tuturnya.

Selain itu, Kementerian PUPR juga sudah memastikan bahwa pembangunan lintasan sintetis dan lapangan akan bisa selesai pada awal Juni ini.

Baca juga: Bertemu John Kerry, Luhut Ingatkan AS soal JETP

Disusul dengan pembangunan asrama dan fasilitas penunjang lainnya yang juga dipastikan selesai pada April 2024.

Menurut dia, sebagai salah satu cabor yang menjadi lumbung medali di berbagai kejuaraan pesta olahraga, sudah seharusnya atletik menjadi andalan Indonesia untuk mendulang prestasi.

Maka dari itu, lanjut Luhut, pembangunan Pusat Pelatihan Atletik Pangalengan perlu terus didukung agar para atlet Indonesia memiliki fasilitas pelatihan terbaik berstandar internasional.

"Saya berharap dengan dimulainya pembangunan pusat pelatihan atletik berkonsep one stop service training center ini akan membakar semangat para atlet cabor atletik Indonesia sehingga terus berprestasi dan membawa nama harum bangsa di pentas olahraga kelas dunia," pungkasnya.

Baca juga: Andai China Ngotot Bunga KCJB Mentok di 3,4 Persen, Luhut: Okay

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com