Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Luhut Bertemu dengan Menpora, Ini yang Dibahas

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan bertemu dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) yang baru Dito Ariotedjo, pada Kamis (4/5/2023).

Pertemuan Luhut dan Menpora Dito Ariotedjo membahas terkait perkembangan pembangunan pusat pelatihan untuk cabang olahraga (cabor) atletik yang diketuai oleh Luhut.

"Selama satu jam lamanya saya berbincang dengan Menpora yang baru dilantik oleh Presiden Joko Widodo @ditoariotedjo untuk kembali membahas progres pembangunan pusat pelatihan Atletik di Pangalengan, Jawa Barat," kata dia dikutip dari Instagram @luhut.pandjaitan, Jumat (5/5/2023).

Selama pertemuan, Dito mendapat wejangan dari Luhut yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PB Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI).

"Rapat Koordinasi kali ini begitu menarik karena sebagai menteri yang usianya paling senior, saya memberikan banyak saran, insight, serta support kepada Menteri termuda di kabinet Indonesia Maju ini. Setidaknya Rakor yang digelar kemarin juga kembali mempertegas komitmen pemerintah untuk mendukung majunya olahraga Atletik tanah air," ujar Luhut.

Terkait konstruksi pusat pelatihan di Pangalengan, Luhut berkeinginan agar lahan seluas 4,7 hektare yang telah dikerjasamakan dapat ditambah menjadi 10 hektare dan diperpanjang kontraknya menjadi 50 tahun.

"Hal tersebut semata-mata ditujukan agar pusat pelatihan atletik terbesar dan terlengkap di Indonesia juga dapat dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas penunjang program latihan yang lebih intensif dan konsisten," tuturnya.

Selain itu, Kementerian PUPR juga sudah memastikan bahwa pembangunan lintasan sintetis dan lapangan akan bisa selesai pada awal Juni ini.

Disusul dengan pembangunan asrama dan fasilitas penunjang lainnya yang juga dipastikan selesai pada April 2024.

Menurut dia, sebagai salah satu cabor yang menjadi lumbung medali di berbagai kejuaraan pesta olahraga, sudah seharusnya atletik menjadi andalan Indonesia untuk mendulang prestasi.

Maka dari itu, lanjut Luhut, pembangunan Pusat Pelatihan Atletik Pangalengan perlu terus didukung agar para atlet Indonesia memiliki fasilitas pelatihan terbaik berstandar internasional.

"Saya berharap dengan dimulainya pembangunan pusat pelatihan atletik berkonsep one stop service training center ini akan membakar semangat para atlet cabor atletik Indonesia sehingga terus berprestasi dan membawa nama harum bangsa di pentas olahraga kelas dunia," pungkasnya.

https://money.kompas.com/read/2023/05/05/212000826/luhut-bertemu-dengan-menpora-ini-yang-dibahas

Terkini Lainnya

Asosiasi Furnitur Optimistis Rebut 1 Persen Pangsa Pasar Global di 2024

Asosiasi Furnitur Optimistis Rebut 1 Persen Pangsa Pasar Global di 2024

Whats New
Sasar Milenial, MSIG Life dan Bank BJB Luncurkan Asuransi Jiwa Smile Life Extra Plus

Sasar Milenial, MSIG Life dan Bank BJB Luncurkan Asuransi Jiwa Smile Life Extra Plus

Whats New
Dukung Pengembangan SDM, IWIP-WBN Buka Program Beasiswa untuk Mahasiswa dan Mahasiswi di Halteng dan Haltim

Dukung Pengembangan SDM, IWIP-WBN Buka Program Beasiswa untuk Mahasiswa dan Mahasiswi di Halteng dan Haltim

Whats New
Renovasi hingga Buka Toko Baru, Supra Boga Lestari Siapkan Capex Rp 49,5 Miliar

Renovasi hingga Buka Toko Baru, Supra Boga Lestari Siapkan Capex Rp 49,5 Miliar

Whats New
'Multiplier Effect' Gaji ke-13 PNS, TNI-Polri, dan Pensiunan

"Multiplier Effect" Gaji ke-13 PNS, TNI-Polri, dan Pensiunan

Whats New
Aturan Impor Direvisi, Dunia Usaha: Terima Kasih Pemerintah...

Aturan Impor Direvisi, Dunia Usaha: Terima Kasih Pemerintah...

Whats New
Malaysia Mulai Pangkas Subsidi Solar, Hemat Rp 12,7 Triliun Setahun

Malaysia Mulai Pangkas Subsidi Solar, Hemat Rp 12,7 Triliun Setahun

Whats New
63 Persen Gen Z Sebut Lebih Penting Bawa Smartphone Ketimbang Dompet, Berikut Alasannya

63 Persen Gen Z Sebut Lebih Penting Bawa Smartphone Ketimbang Dompet, Berikut Alasannya

BrandzView
Harga Bitcoin Intip Level Tertinggi Sepanjang Sejarah

Harga Bitcoin Intip Level Tertinggi Sepanjang Sejarah

Whats New
Emiten Ritel RANC Absen Bagi Dividen, Ini Sebabnya

Emiten Ritel RANC Absen Bagi Dividen, Ini Sebabnya

Whats New
Dukung Ekosistem Urban Terintegrasi, Bank Mandiri Perkuat Kemitraan dengan Lippo Group

Dukung Ekosistem Urban Terintegrasi, Bank Mandiri Perkuat Kemitraan dengan Lippo Group

Whats New
OJK: Proses Merger Bank MNC dan Nobu Masih Lanjut, Saat Ini Tahap 'Cross Ownership'

OJK: Proses Merger Bank MNC dan Nobu Masih Lanjut, Saat Ini Tahap "Cross Ownership"

Whats New
Kondisi Perekonomian Global Membaik, BI Pertahankan Suku Bunga Acuan 6,25 Persen

Kondisi Perekonomian Global Membaik, BI Pertahankan Suku Bunga Acuan 6,25 Persen

Whats New
Indonesia Mampu Menghasilkan Karet Lebih Besar daripada Amerika Serikat

Indonesia Mampu Menghasilkan Karet Lebih Besar daripada Amerika Serikat

Whats New
Citi Indonesia Cetak Laba Bersih Rp 665,9 Miliar pada Kuartal I-2024

Citi Indonesia Cetak Laba Bersih Rp 665,9 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke