Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Berakhir Merah di Akhir Pekan, Rupiah Menguat

Kompas.com - 16/06/2023, 16:40 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah pada Jumat (16/6/2023). Hal ini berbeda dengan rupiah di pasar spot yang menguat.

Melansir RTI, pada penutupan perdagangan, IHSG berada pada level 6.698,54 atau turun 15,2 poin (0,23 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya di level 6.713,79.

Sementara itu, terdapat 213 saham yang hijau, 313 saham merah dan 204 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 12,7 triliun dengan volume 19,1 miliar saham.

Baca juga: Mengawali Perdagangan IHSG Merah, Rupiah Melaju

Top losers yang menekan IHSG yaitu, Allo Bank (BBHI) yang anjlok 7 persen pada level Rp 1.640 per saham. Kemudian, Mitra Keluarga Karyasehat (MIKA) pada level Rp 2.670 per saham atau melemah 3,9 persen. Selanjutnya, Unilever Indonesia (UNVR) yang terkoreksi 2,8 persen menjadi Rp 4.390 per saham.

Top gainers antara lain, Tempo Scan Pacific (TSPC) yang melonjak 13,4 persen pada level RP 1.725 per saham. Dilanjutkan oleh Hillcon (HILL) pada level Rp 3.110 per saham atau menguat 5,7 persen. Kemudian, Dharma Polimetal (DRMA) yang bertambah 5,4 persen di posisi Rp 1.450 per saham.

Bursa Asia menguat dengan kenaikan Nikkei 0,6 persen di level 33.706,1 (220,6 poin), Hang Seng Hongkong di level 20.040,36 atau bertambah 1,07 persen (211,4 poin), Shanghai Komposit pada posisi 3.273,33 atau menguat 0,6 persen (20,35 poin), dan Strait Times pada level 3.260,03 atau bertambah 17,1 poin (0,53 persen).

Baca juga: Mencermati Suntikan Dana untuk BUMN Senilai Rp 57,9 Triliun pada 2024

Di awal perdagangan, bursa Eropa bergerak di zona hijau dengan kenaikan FTSE sebesar 0,21 persen (16,4 poin) pada level 7.644,71. Sementara itu, GDAXI yang bertambah 41 poin (0,25 persen) pada posisi 16.331,08.

Berdasarkan Bloomberg, rupiah sore ini juga ditutup menguat. Pukul 14.59 WIB mata uang garuda berada di level Rp 14.940 per dollar AS atau menguat 14 poin (0,09 persen) dibandingkan sebelumnya Rp 14.954 per dollar AS.

Baca juga: Harga Bitcoin Jatuh di Bawah Level 25.000 Dollar AS Per Coin

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Riset IOH dan Twimbit Soroti Potensi Pertumbuhan Ekonomi RI Lewat Teknologi AI

Riset IOH dan Twimbit Soroti Potensi Pertumbuhan Ekonomi RI Lewat Teknologi AI

Whats New
Cara Cek Penerima Bansos 2024 di DTKS Kemensos

Cara Cek Penerima Bansos 2024 di DTKS Kemensos

Whats New
IHSG Melemah 50,5 Poin, Rupiah Turun ke Level Rp 15.978

IHSG Melemah 50,5 Poin, Rupiah Turun ke Level Rp 15.978

Whats New
Dari Hulu ke Hilir, Begini Upaya HM Sampoerna Kembangkan SDM di Indonesia

Dari Hulu ke Hilir, Begini Upaya HM Sampoerna Kembangkan SDM di Indonesia

Whats New
Disebut Jadi Penyebab Kontainer Tertahan di Pelabuhan, Ini Penjelasan Kemenperin

Disebut Jadi Penyebab Kontainer Tertahan di Pelabuhan, Ini Penjelasan Kemenperin

Whats New
Perbankan Antisipasi Kenaikan Kredit Macet Imbas Pencabutan Relaksasi Restrukturisasi Covid-19

Perbankan Antisipasi Kenaikan Kredit Macet Imbas Pencabutan Relaksasi Restrukturisasi Covid-19

Whats New
KKP Tangkap Kapal Ikan Berbendera Rusia di Laut Arafura

KKP Tangkap Kapal Ikan Berbendera Rusia di Laut Arafura

Whats New
Defisit APBN Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran Dipatok 2,45 Persen-2,58 Persen

Defisit APBN Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran Dipatok 2,45 Persen-2,58 Persen

Whats New
Bos Bulog Sebut Hanya Sedikit Petani yang Manfaatkan Jemput Gabah Beras, Ini Sebabnya

Bos Bulog Sebut Hanya Sedikit Petani yang Manfaatkan Jemput Gabah Beras, Ini Sebabnya

Whats New
Emiten Gas Industri SBMA Bakal Tebar Dividen Rp 1,1 Miliar

Emiten Gas Industri SBMA Bakal Tebar Dividen Rp 1,1 Miliar

Whats New
Citi Indonesia Tunjuk Edwin Pribadi Jadi Head of Citi Commercial Bank

Citi Indonesia Tunjuk Edwin Pribadi Jadi Head of Citi Commercial Bank

Whats New
OJK: Guru Harus Punya Pengetahuan tentang Edukasi Keuangan

OJK: Guru Harus Punya Pengetahuan tentang Edukasi Keuangan

Whats New
Sekjen Anwar: Kemenaker Punya Tanggung Jawab Besar Persiapkan SDM Unggul dan Berdaya Saing

Sekjen Anwar: Kemenaker Punya Tanggung Jawab Besar Persiapkan SDM Unggul dan Berdaya Saing

Whats New
Lowongan Kerja BUMN Viramakarya untuk Posisi di IKN, Ini Posisi dan Persyaratannya

Lowongan Kerja BUMN Viramakarya untuk Posisi di IKN, Ini Posisi dan Persyaratannya

Whats New
Soal Relaksasi HET Beras Premium, Dirut Bulog: Biasanya Sulit Dikembalikan...

Soal Relaksasi HET Beras Premium, Dirut Bulog: Biasanya Sulit Dikembalikan...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com