Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia di Kuartal II-2023 Ungguli Vietnam hingga AS

Kompas.com - 07/08/2023, 15:40 WIB
Rully R. Ramli,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perekonomian Indonesia masih tumbuh positif di tengah ketidakpastian global yang berlanjut. Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, produk domestik bruto (PDB) nasional tumbuh 5,17 persen secara tahunan (year on year/yoy) pada kuartal II-2023.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, pertumbuhan ekonomi Indonesia itu lebih baik dari pertumbuhan ekonomi negara tetangga. Bukan hanya itu, Indonesia juga mengungguli angka pertumbuhan banyak negara dengan ekonomi besar.

"Dibanding negara lain pertumbuhan Indonesia sangat kuat," kata dia, dalam konferensi pers, di Gedung Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Senin (7/8/2023).

Untuk diketahui, belum semua negara mengumumkan realisasi pertumbuhan ekonomi periode kuartal II-2023. Namun negara tetangga seperti Singapura dan Vietnam telah merilis data pertumbuhan ekonomi, di mana masing-masing sebesar 0,70 persen dan 4,14 persen.

Baca juga: Membedah Sumber Pertumbuhan Ekonomi Indonesia yang Capai 5,17 Persen

Selain itu, negara dengan perekonomian besar seperti Amerika Serikat mencatatkan pertumbuhan ekonomi sebesar 2,70 persen, Korea Selatan tumbuh 0,87 persen, Arab Saudi tumbuh 1,10 persen, Prancis tumbuh 0,40 persen, dan Jerman perekonomiannya terkontraksi -0,62 persen.

Jika dilihat dari negara yang telah merilis data pertumbuhan ekonomi, Indonesia hanya kalah dari China dan Uzbekistan. Tercatat China membukukan pertumbuhan ekonomi sebesar 6,30 persen dan Uzbekistan sebesar 5,60 persen.

Baca juga: BPS: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Masih Didominasi Pulau Jawa

"Pertumbuhan kita hanya di bawah China ataupun Uzbekistan," ujar Airlangga.

Lebih lanjut Airlangga meyakini, tren pertumbuhan ekonomi Indonesia di kisaran 5 persen masih akan berlanjut hingga akhir tahun. Oleh karenanya, ia optimis, target pertumbuhan ekonomi sebesar 5,3 persen pada 2023 dapat tercapai.

"Kita tetap targetkan 5,3 persen sesuai dengan APBN," ucap Airlangga Hartarto.

Baca juga: Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,17 Persen pada Kuartal II-2023

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bangun Ekosistem Energi Baru di Indonesia, IBC Gandeng 7 BUMN

Bangun Ekosistem Energi Baru di Indonesia, IBC Gandeng 7 BUMN

Whats New
Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Whats New
Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Whats New
Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Whats New
Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Whats New
Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Whats New
TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Earn Smart
Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Whats New
3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

Whats New
Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Whats New
Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Work Smart
IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

Whats New
Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com