Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMKG: El Nino Bisa Tingkatkan Panen Garam dan Penangkapan Ikan

Kompas.com - 07/08/2023, 12:32 WIB
Elsa Catriana,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika  (BMKG) menilai musim kemarau atau kekeringan panjang El Nino bukan hanya memberikan dampak negatif yang bisa membuat gagal produksi pangan.

Namun di sisi lain, El Nino yang puncaknya diprediksi terjadi pada Agustus ini juga bisa memberikan dampak positif yakni berpotensi meningkatkan panen garam dan panen penangkapan ikan di laut.

"Dampak El Nino yang negatif kita sudah tahu ada kekeringan, berpotensi panen pangan gagal dan kebakaran hutan," ujar Plt Deputi Bidang Klimatologi BMKG Ardhasena Sopaheluwakan dalam Forum Group Discussion (FGD) di Jakarta, Senin (7/8/2023).

Baca juga: Antisipasi El Nino, Mentan SYL Ajak Pemda dan Petani Sumut Tingkatkan Indeks Pertanaman

"Tapi sebenarnya ada dampak positif yakni potensi panen garam akan meningkat khususnya wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB) karena saat El Nino lautnya mendingin sering terjadi aqualink sehingga potensi penangkapan ikan itu akan meningkat saat El Nino," sambung dia.

Oleh sebab itu, Ardhasena berharap selain melakukan persiapan mitigasi dampak kekeringan untuk pangan, para Lembaga dan Kementerian lainnya juga menyiapakan langkah untuk memanfaatkan dampak positif tersebut dengan menyiapkan manajemen penyimpanan (cold storage) yang baik untuk ikan dan garam.

Lebih lanjut Ardhasena menuturkan pihaknya mencatatkan hingga saat ini sudah 63 persen wilayah di Tanah Air yang mengalami musim kemarau.

Baca juga: Imbas El Nino, Harga Gula Rafinisi Diprediksi Naik di Atas Rp 13.000 Per Kg

Adapun di antaranya adalah Sumatera, Jawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), Bali, Kalimantan, Sulawesi, Maluku Utara hingga Papua Selatan.

Selain itu, pihaknya juga memprediksi potensi datangnya hujan sangat kecil akan terjadi pada bulan Agustus, September, hingga Oktober 2023.

"Kemudian berdasarkan analisis kami hari tanpa hujan sangat panjang yang pertama akan terjadi di Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, Maluku, Jawa Timur, Bali, NTB, dan NTT," ungkap dia. 

Baca juga: Ada El Nino, Gapmmi Prediksi Komoditas Terkait Impor Akan Makin Mahal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com