Garuda Indonesia Kini Layani Rute Penerbangan Yogyakarta-Jeddah

JAKARTA, KOMPAS.com - Maskapai penerbangan Garuda Indonesia memperluas jaringan penerbangan Timur Tengah dengan membuka rute penerbangan langsung ke Jeddah dari Yogyakarta mulai 12 Agustus 2023.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, penerbangan Yogyakarta – Jeddah (pp) tersebut dilayani dengan menggunakan armada A330-300.

"Pengoperasian rute penerbangan ini merupakan salah satu langkah perusahaan menjawab kebutuhan masyarakat untuk dapat melakukan perjalanan ibadah ke Tanah Suci secara aman dan nyaman tanpa melalui transit ke kota atau negara lain," ujarnya dalam keterangan tertulis dikutip Minggu (13/8/2023).

Baca juga: Frekuensi Penerbangan Meningkat, Garuda Indonesia Tambah 5 Pesawat Jenis Boeing

Dengan beroperasinya rute penerbangan Yogyakarta – Jeddah, maka saat ini Garuda Indonesia menjadi satu-satunya maskapai yang melayani penerbangan langsung dari Yogyakarta dan Jawa Tengah ke Tanah Suci.

Menurut Irfan, pembukaan rute penerbangan langsung ke Tanah Suci merupakan upaya Garuda Indonesia untuk mengoptimalkan peluang pasar umrah dari Yogyakarta dan Jawa Tengah.

"Ini sekaligus merupakan manifestasi dari komitmen besar untuk menyediakan konektivitas serta pelayanan terbaik bagi masyarakat muslim dari wilayah Yogyakarta dan sekitarnya, yang ingin melakukan perjalanan ibadah menuju Tanah Suci," ungkapnya.

Penerbangan langsung Yogyakarta-Jeddah akan dilayani sebanyak 1 kali per minggu, yaitu pada hari Sabtu, yang diberangkatkan dari Bandara Internasional Yogyakarta dengan GA-942 pada pukul 11.05 WIB dan dijadwalkan tiba di Bandara Internasional King Abdulaziz, Jeddah pada pukul 17.25 LT.

Sementara untuk penerbangan kembali ke Yogyakarta akan dilayani dengan GA-943 yang diberangkatkan dari Bandara Internasional King Abdulaziz, Jeddah pada pukul 19.25 LT dan dijadwalkan mendarat kembali di Bandara Internasional Yogyakarta pada pukul 10.25 WIB keesokan harinya.

"Kami harapkan ini tidak hanya dapat menjembatani kebutuhan masyarakat atas layanan penerbangan ke Tanah Suci yang aman dan nyaman dengan waktu tempuh yang efisien, namun juga ke depannya dapat mendukung penguatan ekosistem industri umrah, sehingga dapat meningkatkan perekonomian Yogyakarta dan daerah sekitarnya," papar Irfan.

Adapun dalam pengembangan jaringan untuk mengoptimalkan pangsa pasar umrah, Garuda Indonesia sepanjang Agustus-September 2023 secara bertahap akan membuka rute penerbangan umrah langsung dari 5 kota besar.

Kelimanya yaitu Banda Aceh, Yogyakarta, Makassar, Surabaya, dan Kertajati, yang juga didukung dengan penambahan frekuensi penerbangan dari Jakarta menuju Jeddah dan Madinah.

Baca juga: DPR Minta Kursi Kelas Bisnis untuk Berhaji, Garuda Disebut Bakal Untung