Tender Offer Obligasi PGN Saka 2023 Diharap Berdampak Positif

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Saka Energi Indonesia (PGN Saka), afiliasi PGN Subholding Gas Pertamina, melakukan Tender Offer Obligasi pada Juli-Agustus tahun ini.

Aksi korporasi dalam liability management melalui mekanisme ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kinerja PGN Saka. Serta, peningkatan kepercayaan Investor serta pengurangan beban pembiayaan perusahaan pada 2023-2024.

Aksi korporasi ini juga menjadi salah satu upaya dalam melanjutkan kinerja positif perusahaan, setelah sukses mencapai target liability management di tahun 2022.

Pada 2022, Debt-to-equity ratio (DER) perusahaan mengalami peningkatan dari 1,21x di 2021 menjadi 0,63x pada 2022 dan peningkatan kepercayaan Investor.

Baca juga: Dukung Target NZE 2060, PGN Saka Terapkan Dekarbonisasi dalam Operasional Lifting Migas

Direktur Utama PGN Saka Avep Disasmita mengatakan, perusahaan berhasil mengatur dengan baik liabilitasnya yang seimbang dengan aggresivity to growth dengan hasil kinerja positif pada 2021- 2022.

Menurut Avep, pasca liability management 2023 ini, nilai utang obligasi PGN Saka tersisa menjadi sekitar 156 juta dollar AS dari nilai penerbitan obligasi semula yaitu 625 juta dollar AS.

"PGN Saka terus mengkaji skema terbaik sebagai strategi liability management atas obligasi global seraya terus memperkuat sinergi dan kolaborasi bersama dengan Subholding Gas demi mencapai target keuangan yang optimal. Hal ini seiring dengan upaya-upaya PGN Saka dalam memperluas eksplorasi, sehingga dapat memberi andil terhadap tambahan energi di dalam negeri," papar Avep melalui keterangan pers, Rabu (16/8/2023).

Baca juga: PGN Saka Siap Eksplorasi Potensi Minyak 130 MMBO dan Gas 300 BCF di Wilayah Kerja Sangkar

Kinerja PGN Saka 2022

Keberhasilan liability management melalui Bond Tender Offer dan Open Market Repurchases pada tahun 2022, memberikan dampak positif bagi Perusahaan seiring meningkatnya kepercayaan investor dan menurunnya beban pembiayaan.

Peningkatan kinerja PGN Saka pada tahun 2022 memperkuat sinyal positif dalam kegiatan operasi PGN Saka di tahun-tahun mendatang. Kinerja produksi PGN Saka yang luar biasa pada tahun2022 membawa pengaruh signifikan terhadap pencapaian pendapatan dan laba Perusahaan.

Setelah berhasil meningkatkan perolehan laba Perusahaan dari minus 180 juta dollar AS menjadi 6,6 juta dollar AS pada penghujung 2021, kinerja keuangan PGN Saka menunjukkan performa baik pada 2022.

Pendapatan PGN Saka hingga akhir 2022 tercatat sebesar 611,48 juta dollar AS, meningkat 169 persen dari 361,84 juta dollar AS pada 2021.

Sementara itu, laba bersih PGN Saka pada 2022 tercatat sebesar 86,17 juta dollar AS atau 136 persen dari target yang ditetapkan pemegang saham sebesar 36,49 juta dollar AS.