Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

PGN Saka Siap Eksplorasi Potensi Minyak 130 MMBO dan Gas 300 BCF di Wilayah Kerja Sangkar

Kompas.com - 05/06/2023, 18:34 WIB
Dwi Nur Hayati ,
Amalia Purnama Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - PT Saka Energi Indonesia (PGN Saka) selaku afiliasi PGN subholding gas Pertamina mendapat kepercayaan dari pemerintah untuk mengelola Wilayah Kerja (WK) Sangkar. 

PGN Saka dan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) telah menandatangani kontrak bagi hasil WK Sangkar kepada PGN Saka yang merupakan hasil lelang Penawaran Langsung Tahap II Tahun 2022.

Penandatangan tersebut disaksikan oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Minyak dan Gas Bumi (Migas) Tutuka Ariadji di Jakarta, Minggu (30/5/2023).

Dengan perjanjian hitam di atas putih, PGN Saka dipercaya untuk dapat melakukan eksplorasi dan eksploitasi migas di WK Sangkar melalui PT Saka Eksplorasi Timur dengan area seluas 8.122,58 kilometer persegi (km²).

Baca juga: Menilik Peluang Investasi Obligasi

Total investasi Komitmen Pasti tiga tahun pertama masa eksplorasi sebesar 3 juta dollar Amerika Serikat (AS), meliputi kegiatan studi geology and geophysic (G&G), akuisisi, dan processing 150 km² data seismik 3D.

WK Sangkar berlokasi di lautan dan daratan Jawa Timur (Jatim) dan Jawa Tengah (Jateng). Perkiraan sumber daya minyak di WK Sangkar sebesar 130 million barrels of oil (MMBO) dan gas 300 billion cubic feet (BCF).

Dengan nilai sumber daya yang cukup besar, minyak dan gas di WK Sangkar diharapkan dapat menambah portofolio bagi perusahaan dan negara.

"Pemerintah Indonesia akan terus berupaya mendukung pengembangan kegiatan hulu migas dengan terus melakukan improvement sistem pengelolaan migas sehingga dapat meningkatkan keyakinan investor dalam melakukan investasi," ujar Tutuka dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (5/6/2023).

Baca juga: Ramai soal Bulan dan Venus Berdekatan di Langit, Fenomena Apa Itu?

Lokasi prospek dan lead yang terdapat di area offshore WK Sangkar berdekatan dengan area prospek WK Pangkah yang saat ini dioperasikan 100 persen oleh PGN Saka.

Proses akuisisi WK Sangkar didapat melalui mekanisme penawaran langsung yang dimulai dengan evaluasi joint study agreement (JSA) antara PGN Saka dengan pemerintah.

Halaman:


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

TKD 2024 Capai Rp 857,6 Triliun, Dialokasikan untuk Harmonisasi Belanja Pusat-Daerah hingga Gaji PPPK

TKD 2024 Capai Rp 857,6 Triliun, Dialokasikan untuk Harmonisasi Belanja Pusat-Daerah hingga Gaji PPPK

Whats New
Ombudsman: Penyaluran KUR dari Perbankan ke UMKM Belum Optimal

Ombudsman: Penyaluran KUR dari Perbankan ke UMKM Belum Optimal

Whats New
Menteri Bahlil: Warga Rempang Tak Tolak Investasi, Tapi Minta Syarat Ini Dipenuhi

Menteri Bahlil: Warga Rempang Tak Tolak Investasi, Tapi Minta Syarat Ini Dipenuhi

Whats New
Harga Pertamax Cs Naik Dinilai Tidak Berdampak Signifikan ke Inflasi

Harga Pertamax Cs Naik Dinilai Tidak Berdampak Signifikan ke Inflasi

Whats New
Meski Diresmikan Hari Ini, Kereta Cepat Jakarta-Bandung Baru Beroperasi Besok di 3 Stasiun

Meski Diresmikan Hari Ini, Kereta Cepat Jakarta-Bandung Baru Beroperasi Besok di 3 Stasiun

Whats New
UMKM Masih Terkendala Akses KUR, Ombudsman Usulkan 5 Hal Ini

UMKM Masih Terkendala Akses KUR, Ombudsman Usulkan 5 Hal Ini

Whats New
Dukung Bursa Karbon RI, Ini Langkah Anak Usaha Pertamina Kurangi Emisi

Dukung Bursa Karbon RI, Ini Langkah Anak Usaha Pertamina Kurangi Emisi

Whats New
Cara Daftar Paylater BCA

Cara Daftar Paylater BCA

Whats New
Harga Gabah Naik, Daya Beli Petani Menguat

Harga Gabah Naik, Daya Beli Petani Menguat

Whats New
Ingin Ekspansi ke Luar Negeri, Pelaku Bisnis Butuh Solusi Otomasi Pendapatan dan Keuangan

Ingin Ekspansi ke Luar Negeri, Pelaku Bisnis Butuh Solusi Otomasi Pendapatan dan Keuangan

Whats New
Ini Alasan Media Sosial Harus Dipisah dengan E-commerce

Ini Alasan Media Sosial Harus Dipisah dengan E-commerce

Whats New
Bank Dunia Beberkan 3 Faktor yang Pengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Bank Dunia Beberkan 3 Faktor yang Pengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Era Ekonomi Digital, Startup di RI Butuh Pemodal Ventura Korporasi

Era Ekonomi Digital, Startup di RI Butuh Pemodal Ventura Korporasi

Whats New
Komitmen PT Axia Prima Sejahtera, Berikan Solusi Terbaik untuk Industri Sistem Pengamanan

Komitmen PT Axia Prima Sejahtera, Berikan Solusi Terbaik untuk Industri Sistem Pengamanan

Rilis
Realisasi KUR Pertanian Capai Rp 53,5 Triliun hingga Awal Oktober 2023

Realisasi KUR Pertanian Capai Rp 53,5 Triliun hingga Awal Oktober 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com