Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Bahlil ke Mahasiswa Undip: Kalau Cita-cita Jadi Karyawan, Lebih Baik Pulang Kampung Sekarang...

Kompas.com - 21/08/2023, 21:00 WIB
Ade Miranti Karunia,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia memberi dorongan kepada mahasiswa agar memiliki cita-cita yang tinggi dan memberikan perubahan nyata bagi bangsa.

Hal tersebut dia sampaikan kepada 13.000 mahasiswa baru Universitas Diponegoro (Undip) dalam kegiatan orientasi, Semarang (20/8/2023).

"Dunia sekarang sudah berbeda, banyak terjadi perubahan. Kalau adik-adik datang ke Undip hanya dengan cita-cita mencari ijazah dan mau menjadi karyawan saja, lebih baik kembali ke kampung sekarang. Karena saya percaya kampus ini tempat untuk mencari ilmu komprehensif dan berkualitas, tidak hanya ijazah. Kalian harus punya mimpi yang tinggi," katanya dikutip dari keterangan tertulis resmi.

Baca juga: UNCTAD Puji Pertumbuhan Investasi ASEAN Lampaui Negara Maju, Bahlil: Belum Merata

Di sela memberikan motivasi kepada mahasiswa, Bahlil juga menyempatkan untuk berinteraksi langsung dengan beberapa mahasiswa. Salah satunya Siti Nur Aini, mahasiswi jurusan Agroekoteknologi Fakultas Peternakan dan Pertanian Undip. Kata Siti, dirinya memiliki impian untuk bisa memiliki greenhouse.

"Saya ingin memiliki greenhouse yang bisa menghasilkan sayur mayur seperti cabai, dan buah-buahan segar seperti melon yang bisa dipetik secara langsung oleh pembeli. Untuk bisa mewujudkan hal tersebut, saya akan memulai membangun relasi sejak di kampus ini agar bisa melakukan kolaborasi dengan rekan yang memiliki lahan agar bisa menunjang usaha saya tersebut ke depannya," ungkap Siti.

Baca juga: Hanya Akal-akalan Negara Maju, Bahlil Minta Pajak Minimum Global Dikaji Ulang

 


Mantan Ketua Umum Hipmi ini pun memuji impian tersebut dan akan memberikan bantuan modal usaha untuk dapat memulai usaha impian Siti.

Selain Siti, mahasiswa lain yang juga beruntung memperoleh bantuan suntikan modal usaha adalah Fahri, mahasiswa sekolah vokasi Undip yang saat ini sudah memiliki usaha berjualan keripik pangsit.

"Saya dan kakak saya punya usaha keripik pangsit, dan saya sudah mulai jualan sejak SMP (Sekolah Menengah Pertama). Saya enggak pernah malu, saya juga enggak gengsi karena gengsi butuh modal, pak. Kebetulan ayah saya sudah tidak ada, dan ibu saya stroke, jadi yang biayai kuliah saya adalah kakak. Saya harap dengan adanya bantuan dana usaha ini, usaha saya bisa semakin berkembang dan membuat saya lebih bersemangat lagi kuliahnya agar bisa membanggakan orang tua saya itu terutama untuk ibu saya yang sedang sakit," ucap Fahri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com