Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Terhindar dari Tawaran Investasi Bodong

Kompas.com - 27/10/2023, 16:11 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bahana TCW Investment Management atau Bahana TCW mengatakan, investasi bodong telah menelan semakin banyak korban.

Head of Marketing Communication PT Bahana TCW Investment Management Novianita Pertiwi menjelaskan, jika berurusan dengan investasi bodong, investor yang semua bermimpi mendapatkan keuntungan justru dapat menelan pil pahit.

"Padahal tidaklah sulit untuk mengenali investasi yang benar dan yang palsu, asalkan investor mau sedikit mengambil waktu untuk mempelajarinya," kata dia dalam keterangan resmi, Jumat (27/10/2023).

Baca juga: Bukan Investasi, Ini Dampak Finansial dan Sosial Bermain Judi Online

Wanita yang akrab disapa Pipi tersebut menambahkan, kurangnya pengetahuan menjadi salah satu penyebab orang terjebak dalam investasi bodong.

Masyarakat harus lebih cermat. Pasalnya dengan perkembangan digital yang cukup pesat, modus penipuan investasi bodong yang dilakukan pun semakin canggih.

Lantas bagaimana cara untuk terhindar dari penawaran investasi bodong?

Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat diterapkan agar terhindar dari penipuan investasi bodong.

1. Selalu pelajari produk keuangan yang ditawarkan. Jangan tergiur hanya karena janji imbal hasil (return) yang tinggi, atau karena tampilan website atau aplikasi yang menarik.

2. Lakukan riset mengenai produk investasi dan perusahaan melalui website maupun media sosial.

Jika perlu, selalu lakukan cross check atau konfirmasi ke perusahaan atau lembaga keuangan lainnya mengenai produk tersebut.

3. Waspadalah bila anda diminta untuk menyetorkan uang ke rekening pribadi, mengerjakan misi tertentu, dijanjikan cashback atau komisi bila mengajak rekan lainnya atau tergabung dalam grup investasi yang ditawarkan.

4. Investor bisa menghubungi layanan konsumen OJK di nomor 157.

5. Bila perlu berkonsultasilah dengan profesional sebelum memutuskan untuk berinvestasi.

Demikian adalah beberapa tips yang dapat diterapkan agar terhindar dari penipuan investasi bodong.

Baca juga: Target Investasi Tahun Depan Rp 1.650 Triliun, Bahlil: Menko Airlangga Jago Bikin Angka, tapi Enggak Jelas...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com