Saham Gajah Tunggal, Kimia Farma dan Amman Mineral Bikin IHSG Ditutup "Menghijau"

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona hijau pada Senin (4/12/2023). Demikian juga dengan rupiah yang menguat pada penutupan perdagangan pasar spot.

IHSG ditutup pada level 7.093,6 atau naik 33,6 poin (0,48 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya pada level 7.059,9.

Mengutip RTI, sebanyak 257 saham melaju di zona hijau dan 297 saham di zona merah. Sedangkan 214 saham lainnya stagnan. Adapun jumlah transaksi sore ini mencapai Rp 13,1 triliun dengan volume 34,1 miliar saham.

Baca juga: Mantan Bos Unilever Indonesia Jual Seluruh Saham UNVR, Ini Alasannya

Top gainers yang mendorong IHSG di antaranya, Gajah Tunggal (GJTL) yang melonjak 24,7 persen pada level Rp 1.110 per saham. Kemudian Kimia Farma (KAEF) yang bertambah 15,1 persen di posisi Rp 835 per saham. Selanjutnya, Amman Mineral (AMMN) yang naik 8 persen ke posisi Rp 6.375 per saham.

Top losers yaitu, Bank Jago (ARTO) yang ambles 11,46 persen ke level Rp 3.090 per saham. Dilanjutkan oleh GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) yang melemah 8,2 persen ke posisi Rp 100 per saham. Dilanjutkan oleh Medco Energy (MEDC) yang terkoreksi 6,2 persen ke posisi Rp 1.055 per saham.

Bursa Asia ditutup pada teritori negatif, dengan penurunan Shanghai Komposit 0,29 persen (8,7 poin) pada posisi 3.022,91, Strait Times berada pada level 3.084,09 atau melemah 0,2 persen (6,2 poin), Hang Seng Hong Kong melemah 1,09 persen (184,25 poin) pada level 16.646,05, dan Nikkei terkoreksi 0,6 persen (200 poin) ke level 33.231,3.

Baca juga: IHSG Diprediksi Menguat di Awal Pekan, Ini Rekomendasi Sahamnya

Pada awal perdagangan, bursa Eropa bergerak mixed dengan kenaikan GDAXI 0,03 persen (4 poin) ke level 16.401,6, sementara FTSE melemah 0,61 persen (44 poin) pada level 7.485,36.

Mengutip data Bloomberg, rupiah sore ini ditutup menguat. Pukul 14.54 WIB mata uang garuda ditutup pada level Rp 15.463 per dollar AS atau naik 22 poin (0,14 persen) dibandingkan sebelumnya Rp 15.485 per dollar AS.

Sementara itu, mengacu kurs tengah Jisdor, nilai tukar rupiah pada Senin (4/12/2023) pada level Rp 15.446 per dollar AS, atau menguat dari nilai tukar Jumat (4/12/2023) sebesar Rp 15.524 per dollar AS.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.