Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pekan Terakhir 2023, Modal Asing Masuk Rp 4,28 Triliun ke Indonesia

Kompas.com - 30/12/2023, 20:20 WIB
Yohana Artha Uly,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) mencatat sepanjang 27-28 Desember 2023 alias pekan terakhir tahun ini, terjadi aliran modal asing yang masuk ke pasar keuangan Indonesia sebesar Rp 4,28 triliun.

Selama dua hari usai libur Natal, terjadi aliran dana asing masuk ke pasar Surat Berharga Negara (SBN) sebesar Rp 300 miliar, ke pasar saham sebesar Rp 2 triliun, dan ke Sekuritas Rupiah BI (SRBI) sebesar Rp 1,98 triliun.

"Berdasarkan data transaksi 27-28 Desember 2023, nonresiden di pasar keuangan domestik tercatat beli neto Rp 4,28 triliun," ujar Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam keterangannya dikutip Sabtu (30/12/2023).

Baca juga: Bahlil Klaim Investasi Asing di IKN Sudah Capai Rp 50 Triliun

Dengan demikian, berdasarkan data setelmen hingga 28 Desember 2023 (year to date/ytd), pada pasar SBN terjadi aliran modal asing masuk atau beli neto sebesar Rp 80,45 triliun. Lalu pada SRBI terjadi beli neto sebesar Rp 52,81 triliun.

Sementara pada pasar saham, secara keseluruhan tahun berjalan, terjadi aliran modal asing yang keluar atau jual neto sebesar Rp 10,74 triliun.

Seiring dengan masuknya dana asing pada perdagangan pekan ini, premi risiko investasi atau premi credit default swaps (CDS) Indonesia 5 tahun naik ke terbatas ke 68,92 bps per 28 Desember 2023 dari sebelumnya di level 68,72 bps per 22 Desember 2023.

Di sisi lain, untuk tingkat imbal hasil (yield) SBN tenor 10 tahun tercatat turun ke level 6,46 persen, sedangkan yield surat utang AS atau US Treasury 10 tahun turun ke level 3,809 persen.

"BI terus memperkuat koordinasi dengan pemerintah dan otoritas terkait, serta mengoptimalkan strategi bauran kebijakan untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan guna mendukung pemulihan ekonomi lebih lanjut," tutup Erwin.

Baca juga: Aliran Modal Asing Masih Deras Masuk ke Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com