Libur Nataru, ASDP Catat 600.000 Orang Menyeberang dari Jawa ke Sumatera

JAKARTA, KOMPAS.com - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) melaporkan Adapun  penumpang dan kendaraan dalam pelaksanaan perjalanan penyeberangan periode Natal dan Tahun Baru khususnya di Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk masih jauh di bawah kapasitas terpasang baik di pelabuhan maupun kapal, sehingga tidak ada masalah.

Adapun sejak kemarin, Senin (1/1/2024) hingga hari ini, Selasa (2/1/2024), terjadi puncak arus balik libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) di lintas penyeberangan utama Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk.

"Secara umum, penyeberangan Merak-Bakauheni dan juga Ketapang-Gilimanuk pada saat arus berangkat kemarin berjalan lancar. Kami meyakini pelayanan arus balik juga relatif lancar dan aman," kata Direktur Pengembangan dan Perencanaan ASDP Indonesia Ferry Harry MAC dalam keterangan tertulis, Selasa.

Baca juga: Liburan Akhir Tahun, ASDP Perkuat Layanan Operasional Pelabuhan dan Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk

KOMPAS.COM/RASYID RIDHO Suasana antrean kendaraan di Pelabuhan Merak, Banten pada H-2 natal tahun 2023. Sabtu (23/12/2023).

Berdasarkan data Posko Merak selama 24 jam (periode 31 Desember 2023 pukul 08.00 WIB hingga 1 Januari 2024 pukul 08.00 WIB) atau H+6, tercatat jumlah kapal yang beroperasi sebanyak 34 unit kapal.

Adapun realisasi total penumpang mencapai 32.197 orang atau naik 20 persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 26.795 orang.

Adapun total kendaraan tercatat 6.363 unit yang telah menyeberang dari Jawa ke Sumatera pada H+6 atau naik 8 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 5.875 unit.

Sementara itu, total penumpang yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera mulai dari H-7 hingga H+6 tercatat 599.267 orang atau naik 9 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 548.197 orang. 

Baca juga: Nataru, ASDP Terapkan Regulasi Radius Batasan Pembelian Tiket Ferry Online

Adapun untuk total kendaraan yang telah menyeberang tercatat 136.847 unit atau naik 12 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 122.208 unit.