IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Naik Tipis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah pada Jumat (25/1/2024). Berbeda dengan rupiah yang menguat tipis pada penutupan perdagangan pasar spot.

IHSG ditutup pada level 7.137,08 atau turun 40,9 poin (0,57 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya pada level 7.178,04.

Mengutip RTI, sebanyak 183 saham melaju di zona hijau dan 246 saham di zona merah. Sedangkan 237 saham lainnya stagnan. Adapun jumlah transaksi sore ini mencapai Rp 10,2 triliun dengan volume 17,1 miliar saham.

Baca juga: Investasi Saham Haram? Ini Kata BEI

Top losers yang menekan IHSG yakni Petrindo Jaya Kreasi (CUAN) yang ambles 6,5 persen ke posisi Rp 8.250 per saham. Dilanjutkan oleh Transcoal Pacific (TCPI) yang turun 6,1 persen ke level Rp 7.600 per saham. Dilanjutkan oleh Rukun Raharja (RAJA) yang terkoreksi 6,1 persen ke level Rp 1.380 per saham.

Top gainers yaitu, Pertamina Geotermal Energy (PGEO) yang melonjak 5,1 persen ke posisi Rp 1.320 per saham. Kemudian, Siloam International Hospital (SILO) yang naik 4,4 persen ke level Rp 2.330 per saham. Selanjutnya Indah Kiat Pulp and Paper (INKP) yang bertambah 3,9 persen ke level Rp 7.900 per saham.

Bursa Asia ditutup mixed, dengan kenaikan Shanghai Komposit 0,14 persen (4,1 poin) pada posisi 2.910,22, dan Strait Times menguat 0,38 persen (11,8 poin) pada level 3.159,53. Sementara itu, Hang Seng Hong Kong melemah 1,6 persen (259,7 poin) pada level 15.952,23, dan Nikkei turun 1,3 persen (485,39 poin) pada level 35.751,1.

Baca juga: Saham Netflix Melonjak, Nasdaq da S&P 500 Berakhir Menguat

Pada awal perdagangan, bursa Eropa bergerak mixed dengan kenaikan FTSE 0,1,1 persen (82,1 poin) pada level 7.612,34, dan GDAXI yang turun 0,09 persen (14,9 poin) ke posisi 16.891,12.

Mengutip data Bloomberg, rupiah sore ini ditutup naik tipis. Pukul 14.56 WIB mata uang garuda ditutup pada level Rp 15.825 per dollar AS atau naik 0,01 persen atau 1 poin dibandingkan dengan sebelumnya pada level Rp 15.826 per saham.

Sementara itu, mengacu kurs tengah Jisdor, nilai tukar rupiah pada Jumat (26/1/2024) pada level Rp 15.829 per dollar AS, atau melemah dari nilai tukar Kamis (25/1/2024) pada level Rp 15.767 per dollar AS.

Baca juga: Harga Saham 2 Emiten Baru Turun Menuju Gocap

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.