Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkop Teten Minta Pelaku UMKM Dilibatkan dalam Program Makan Siang Gratis

Kompas.com - 27/02/2024, 18:30 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki mengatakan, program makan siang gratis sebaiknya melibatkan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Sebab, kata dia, omzet para UMKM akan turun bila tidak dilibatkan.

Adapun program makan siang gratis menjadi salah satu program unggulan dari pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

"Bagusnya kalau memang makan gratis itu ya melibatkan para pelaku UMKM, kalau enggak nanti turun omzet umkm kalau umkm tidak dilibatkan," kata Teten di Vivere Hotel, Serpong, Tangerang, Selasa (27/2/2024).

Baca juga: Makan Siang Gratis Masuk RAPBN 2025, Defisit Anggaran Berpotensi Melebar

Teten mengatakan, pemerintah belum membahas secara teknis program makan siang gratis tersebut.

Ia mengatakan, dalam sidang kabinet pada Senin lalu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) pembahasan RAPBN 2025 juga mengakomodasi janji-janji politik.

"Kemarin baru dibahas bahwa rencana kerja pemerintah APBN 2025, pak presiden pada rapat paripurna kemarin meminta pembahasannya sudah mengakomodasi janji-janji politik atau rencana pemerintah yang akan datang," ujarnya.

Baca juga: Makan Siang Gratis Bikin Utang Pemerintah Bertambah? Menko Airlangga: Bujet Defisit Hampir Sama...

Sebelumnya, Sidang kabinet paripurna di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (26/2/2024) turut membahas program makan siang gratis.

Dalam sidang itu, para menteri Kabinet Indonesia Maju membahas rencana kerja pemerintah (RKP) dan Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) 2025, yang menjadi acuan penyusunan RAPBN 2025.

Adapun program makan siang gratis menjadi salah satu program unggulan dari pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Baca juga: Subsidi Energi Diutak Atik demi Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran, Ekonom: Masyarakat Akan Teriak...

 


Program itu dibahas dalam rapat meski Komisi Pemilihan Umum (KPU) belum mengumumkan hasil hitung manual sebagai hasil resmi Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2024.

Meski dalam hasil hitung cepat (quick count), pasangan calon nomor 2 ini memang unggul dengan perolehan 58 persen dibanding dua pasangan calon lainnya.

Pembahasan makan siang gratis dalam rapat kabinet diungkapkan oleh menteri-menteri ekonomi Presiden Joko Widodo.

Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com