Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awal Tahun, Kunjungan Wisman ke Indonesia Tembus 927.000 Kunjungan

Kompas.com - 03/03/2024, 15:00 WIB
Filipi Jhonatan Partogi Situmorang,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada awal tahun atau sepanjang Januari 2024 kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) tembus 927.750 kunjungan.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan, jumlah tersebut turun 18,94 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya, Desember 2023. 

Tapi, jika dibandingkan dengan Januari 2023, maka ada peningkatan wisman sebesar 16,19 persen pada Januari 2024. 

Data BPS Januari 2024 menunjukkan, wisman yang dominan berasal dari Malaysia (16,73 persen), Australia (13,70 persen), dan Singapura (9,40 persen).

Baca juga: Jumlah Kunjungan Wisman Sepanjang 2023 Masih Belum Lampaui Sebelum Pandemi

Data BPS juga menyoroti tingkat penghunian kamar (TPK) hotel bintang dan nonbintang, sebab data TPK ini menjadi indikator vital kesehatan industri akomodasi.

TPK hotel bintang pada Januari 2024 mencapai 46,72 persen, menunjukkan kenaikan 1,86 poin secara year-on-year (y-on-y), namun mengalami penurunan signifikan sebesar 13,02 poin secara month-to-month (m-to-m).

Begitu juga dengan TPK hotel nonbintang yang mencapai 24,57 persen, dengan kenaikan 2,43 poin secara y-on-y namun mengalami penurunan 4,10 poin secara m-to-m.

Baca juga: Musim Libur Usai, Kunjungan Wisman ke Indonesia Turun

 

Aspek yang disorot lebih lanjut oleh BPS pada Januari 2024 adalah rata-rata lama menginap tamu hotel klasifikasi bintang.

pada Januari 2024, rata-rata menginap tamu hotel berbintang di Indonesia tercatat rata-rata 1,58 hari atau turun 0,07 poin dibanding Januari 2023. Sementara jika dibandingkan Desember 2023 naik tipis 0,01 poin. 

Menurut BPS, hal ini menandakan perubahan perilaku atau preferensi wisatawan yang mungkin memengaruhi strategi pemasaran dan pelayanan hotel.

Baca juga: BPS: Kunjungan Wisman Tembus 865.810 Kunjungan pada Mei 2023

Target wisman RI 2024

Sebagai informasi, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menargetkan 9,5 juta sampai 14,3 juta kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia tahun 2024. 

Kemenparekraf optimistis target tersebut bisa tercapai, seperti disebutkan oleh Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf), Angela Tanoedalam acara Jumpa Pers Akhir Tahun 2023 di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, Jumat (22/12/2023) lalu. 

Tidak hanya itu, Kemenparekraf juga optimistis dengan capaian target pergerakan wisatawan nusantara (wisnus) tahun 2024, sebesar 1,25 miliar sampai 1,5 miliar pergerakan. 

Kemudian Kemenparekraf juga menargetkan jumlah tenaga kerja sektor pariwisata pada 2024 sebesar 22,08 juta orang, dan target nilai devisa pariwisata 2024 sebesar 7,38 sampai 13,08 miliar dollar Amerika Serikat (sekitar Rp 213,44 triliun).

Dalam mencapai target ini, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga mengatakan, dibutuhkan adanya penambahan penerbangan.

"Target kunjungan wisman (pada 2024 sebesar) 9,5 sampai 14,3 juta, dan target pergerakan wisnus (pada 2024 sebesar) 1,25 miliar sampai 1,5 miliar, mustahil kita capai kalau tidak ada tambahan penerbangan," tutur Sandiaga, Desember 2023 lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com