BPKH Limited Gandeng PT Pos Garap Bisnis Kargo Umrah dan Haji

JAKARTA, KOMPAS.com - BPKH Limited, anak usaha Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) di Arab Saudi, menggandeng PT Pos Indonesia (Persero) untuk menggarap bisnis dalam ekosistem haji dan umrah. Salah satu bisnis yang dikembangkan adalah kargo untuk umrah dan haji dari Saudi ke Indonesia.

Kerja sama BPKH Limited dan PT Pos diteken Jumat, 9 Maret 2024 di Jeddah, Arab Saudi.

Dengan kerja sama ini, jemaah haji dan umrah Indonesia diharap akan lebih fokus dan khusyu’ dalam beribadah karena seluruh pengiriman barang jemaah ataupun oleh-oleh dari Tanah Suci sudah dikelola oleh Pos Indonesia, mulai dari penginapan di tanah suci sampai ke rumah jemaah di tanah air.

Direktur Bisnis Kurir dan Logistik PT Pos Indonesia, Tonggo Marbun, mengungkapkan ada potensi yang sangat besar dari ekosistem haji dan umrah dan juga Pekerja Migran Indonesia (PMI).

Baca juga: Mulai 1 April 2024 Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta Jadi Terminal Khusus Umrah

Ia bilang, Pos Indonesia siap menjadi lead-colaborator BUMN bersama BPKH Limited dan mitra lokal lainnya di Arab Saudi untuk menggarap banyak sekali peluang bisnis yang ada.

"Dengan kerja sama ini tidak hanya meningkatkan layanan kepada jemaah haji dan umrah, tetapi juga dapat memberikan nilai tambah ekonomi bagi kedua negara, termasuk meningkatkan devisa bagi Indonesia," ujar Tonggo melalui keterangannya, Senin (11/3/2024).

Ia menambahkan, beberapa bisnis yang akan dikembangkan kedua perusahaan antara lain bisnis kargo untuk melayani pengiriman barang dari tanah suci ke tanah air.

Kemudian, bisnis pengelolaan aset komersial, penyediaan produk Indonesia untuk jemaah haji dan umrah, serta bisnis lainnya dalam rangka pelayanan jemaah haji dan umrah.

Baca juga: Bertemu CEO Bandara Jeddah, Menhub Tawarkan Kerja Sama Bandara Haji-Umrah

Mudir BPKH Limited, Sidiq Haryono menambahkan, pihaknya terus mengajak BUMN Indonesia untuk mengembangkan sinergi dalam rangka mengoptimalkan bisnis pada ekosistem haji dan umrah di Tanah Suci.

“Kami telah memiliki lisensi dari Kementerian Investasi Arab Saudi (MISA) untuk menjalankan berbagai bisnis terkait dengan ekosistem haji dan umrah, kami mengajak perusahaan Merah Putih bersinergi dengan BPKH Limited untuk bersama-sama meningkatkan layanan kepada jemaah haji dan umrah Indonesia,” ungkap Sidiq.

Sebagai informasi, BPKH Limited adalah anak perusahaan Badan Pengelola Keuangan Haji Republik Indonesia, yang didirikan pada 16 Maret 2023 di Arab Saudi.

Layanan BPKH Limited mencakup: Hotel, unit hunian full furnished, hotel apartement, serviced apartement, kabin apartement, pengelolaan fasilitas akomodasi wisata, dapur persiapan untuk pesta, katering untuk haji dan umrah, serta aktivitas manajemen real estate.