Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Kuota Pupuk Bersubsidi di NTT Tambah 2 Kali Lipat, Produktivitas Diharapkan Meningkat

Kompas.com - 01/04/2024, 11:23 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Para petani di Nusa Tenggara Timur (NTT) menerima kabar gembira. Seperti daerah-daerah lain di Indonesia, Provinsi NTT juga mendapatkan tambahan alokasi pupuk bersubsidi dan penambahannya pun cukup signifikan.

Berdasarkan Surat Menteri Pertanian (Mentan) Nomor B-51/SR.210/M/03/2024, penambahan kuota pupuk bersubsidi Provinsi NTT hampir dua kali lipat, yaitu sebesar 91,91 persen. Dari alokasi awal 69.358 ton, per tanggal 27 Maret 2024, telah ditetapkan menjadi 133.109 ton.

"Peningkatan kuota pupuk bersubsidi ini diharapkan dapat meningkatkan produksi dan produktivitas tanaman," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Provinsi NTT, Joaz B Oemboe Wanda dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (1/4/2024).

Baca juga: Pria di Situbondo Diduga Selundupkan 700 Kg Pupuk Urea Subsidi dari Madura

Penambahan tersebut mencakup dua jenis pupuk, yakni Urea yang awalnya 36.405 ton menjadi 62.226 ton, serta nitrogen fosfor dan kalium (NPK) yang awalnya 32.858 ton menjadi 70.224 ton.

Selain itu, alokasi untuk NPK Formula khusus juga naik dari 95 ton menjadi 658 ton.

"(Pupuk bersubsidi ini akan digunakan) untuk sembilan komoditi, seperti padi, jagung, kedelai, cabai, bawang putih, bawang merah, tebu, kopi, dan kakao," ucap Joaz.

Menurut Joaz, peningkatan alokasi pupuk bersubsidi seharusnya memungkinkan petani di NTT untuk mendapatkan pupuk dengan lebih mudah, murah, dan cepat sesuai dengan kebutuhan mereka.

Baca juga: Apresiasi Mentan Amran, Penambahan Alokasi Pupuk Jadi Angin Segar bagi Petani Sumsel

"Kami menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Mentan (Andi Amran Sulaiman) dan jajarannya yang telah berjuang untuk menambah alokasi pupuk bersubsidi," tuturnya.

Tidak hanya Provinsi NTT, Mentan Andi Amran Sulaiman juga telah menambah alokasi pupuk subsidi untuk petani di seluruh Indonesia.

Langkah tersebut merupakan hasil tindak lanjut dari berbagai pertemuan dan rapat terbatas bersama Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) dan para menteri, termasuk Mentan.

Baca juga: Anggaran Pupuk Ditambah Rp 28 Triliun, DPR: Mentan Amran Adalah Pejuang Petani

Dalam rapat terbatas tersebut, diputuskan bahwa anggaran pupuk untuk 2024 akan dinaikkan menjadi dua kali lipat menjadi 9,55 juta ton dari sebelumnya 4,7 juta ton. Keputusan ini resmi diputuskan melalui Surat Menteri Keuangan (Menkeu) No S-297/MK.02.2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Wall Street Variatif, Nasdaq Menguat ke Level Tertinggi

Wall Street Variatif, Nasdaq Menguat ke Level Tertinggi

Whats New
Total Keterlambatan Penerbangan Haji Capai 32 Jam, Kemenag Tegur Garuda

Total Keterlambatan Penerbangan Haji Capai 32 Jam, Kemenag Tegur Garuda

Whats New
Punya Peta Jalan, Industri BPR Hadapi 3 Tantangan Struktural

Punya Peta Jalan, Industri BPR Hadapi 3 Tantangan Struktural

Whats New
Kemenperin Bantah Kemendag soal Terbitkan 'Pertek' Lamban,: Paling Lama 5 Hari

Kemenperin Bantah Kemendag soal Terbitkan "Pertek" Lamban,: Paling Lama 5 Hari

Whats New
[POPULER MONEY] Cara Cek Formasi CPNS 2024 di SSCASN | Prabowo soal Anggaran Makan Siang Gratis

[POPULER MONEY] Cara Cek Formasi CPNS 2024 di SSCASN | Prabowo soal Anggaran Makan Siang Gratis

Whats New
Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: 'Confirm' Disebabkan 'Internal Engine'

Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: "Confirm" Disebabkan "Internal Engine"

Whats New
Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com