Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Kompas.com - 18/04/2024, 22:19 WIB
Kiki Safitri,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - KoinWorks Group mengumumkan status profitabilitas untuk dua lisensi legalnya, yaitu BPR KoinWorks Sejahtera Annua (KoinWorks Bank) dan Lunaria Annua Teknologi (LAT).

KoinWorks Bank melaporkan laba pertamanya pada Januari 2024, hanya setahun setelah diakuisisi oleh pendiri KoinWorks dan menjadi bagian dari KoinWorks Group.

Sementara itu, LAT, yang berfungsi sebagai penyelenggara pinjaman untuk UMKM, melaporkan keuntungan tahun penuh pada 2023, setelah investasi substansial dalam pengembangan produk dan otomatisasi backend.

Baca juga: KoinWorks dan IDH.ID Fasilitasi Pembiayaan untuk 380.000 Pelaku Bisnis FMCG

Ilustrasi BPR. Ilustrasi bank.iStockphoto/assalve Ilustrasi BPR. Ilustrasi bank.
“KoinWorks Bank dan LAT yang melaporkan hasil menguntungkan, kami telah memvalidasi fokus strategis kami pada pertumbuhan yang berkelanjutan,” kata CEO dan Co-Founder KoinWorks Benedicto Haryono di Jakarta, Kamis (18/4/2024).

Sebelumnya, KoinWorks mengakuisisi Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Asri Cikupa Karya pada Januari 2023 yang kemudian secara legal beroperasi dengan nama KoinWorks Bank sejak Oktober 2023.

Akuisisi ini memberikan pengguna KoinWorks opsi produk Deposito Berjangka dengan tingkat pengembalian bersaing yang dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

Profitabilitas awal yang dilaporkan adalah hasil langsung dari portofolio pelanggan UMKM dengan tingkat rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) sebesar 0,5 persen saat ini, dan hasil dari biaya dana yang lebih rendah pada produk deposito berjangka.

Baca juga: KoinWorks Gandeng Kemenkop UKM Fokus Kembangkan Sektor Agrikultur dan Peternakan

Sejak akuisisi, KoinWorks Group telah menyuntikkan modal dan berupaya untuk mentransformasi KoinWorks Bank menjadi wadah digital untuk bisnis dan konsumen, yang direncanakan akan diluncurkan pada tahun 2025.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com