Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lewat Inovasi ICT, Anak Usaha Semen Indonesia Bidik Potensi Akuisisi Pelanggan Baru

Kompas.com - 23/05/2024, 14:00 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - PT Sinergi Informatika Semen Indonesia (SISI), yang merupakan anak usaha PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR), terus berinovasi menghadirkan solusi ICT yang memberikan kemudahan dan membantu industri mencapai efisiensi.

Direktur Utama SISI, Achmad Tholchah mengatakan pengelolaan teknologi Information and Communication Technology (ICT) di SIG Group dilakukan untuk mengembangkan bisnis dengan mengakuisisi pelanggan baru di luar SIG Group.

“SISI memperhatikan kebutuhan industri yang terus berkembang agar adaptif dan mampu menghadirkan solusi ICT yang inovatif, sekaligus sebagai landasan dalam menyusun strategi pemasaran yang tepat,” kata Achmad di Jakarta, Jumat (17/5/2024).

SISI didirikan pada 2014 sebagai pengelola sistem ICT di lingkungan SIG Group. Seiring meningkatnya kebutuhan industri terhadap layanan ICT, pada 2017 SISI memulai inisiatif untuk mengembangkan bisnisnya dengan menggarap pasar di luar SIG Group.

Pada 2022, SISI semakin gencar bergerak keluar untuk mengakuisisi lebih banyak pelanggan dengan menawarkan tiga produk layanan, antara lain Shared Services, Digital Solution, dan System Integrator.

Baca juga: Kejar Negara Tetangga, RI Butuh Rp 100 Triliun untuk Infrastruktur ICT

Shared Services merupakan solusi end-to-end pengelolaan proses bisnis berbasis digital. Layanan ini bekerja secara terpusat dengan mengkonsolidasikan aktivitas operasional bisnis perusahaan yang bersifat transaksional.

Sementara Digital Solution meliputi layanan Software as a Service (SaaS), seperti ERP (Enterprise Resource Planning), Point of Sales, CRM (Customer Relationship Management), HR (Human Resource Management), dan ESS (Employee Self-Service).

Adapun layanan System Integrator berupa pemenuhan solusi ICT, mulai dari consulting, software development, hingga penyediaan hardware-software. Layanan consulting, FORCA (InFORmation Capital) ERP, HR dan ESS, adalah produk layanan unggulan SISI yang banyak diminati oleh pelanggan korporasi.

ERP sendiri adalah sistem yang mengintegrasikan dan mengotomatisasi proses bisnis utama dalam sebuah perusahaan, mencakup manajemen produksi, proyek, keuangan, administrasi, dan lainnya. Sementara itu, FORCA HR adalah sebuah aplikasi yang dirancang untuk memudahkan perencanaan, pengelolaan, dan evaluasi proses bisnis SDM (Sumber Daya Manusia).

Sedangkan ESS adalah mobile application yang memungkinkan karyawan melakukan berbagai tugas administratif secara mandiri, seperti absensi, hingga pengajuan cuti dan lembur.

“SISI terus meningkatkan kapabilitas agar dapat mengatasi kendala yang dihadapi oleh pelanggan secara komprehensif. Kami berharap dapat memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggan (customer experience) dan menjaga trust level sehingga menjadi rekomendasi dan referensi bagi calon pelanggan lainnya,” jelasnya.

Baca juga: BPK Temukan Indikasi Fraud di Cucu Usaha, Semen Indonesia Tegaskan Komitmen GCG


SISI juga telah banyak digunakan oleh perusahaan untuk menyediakan layanan ICT, antara lain Perum DAMRI (Implementasi FORCA ERP), PT Dahana (Persero) (Pengembangan Aplikasi HCM), Lembaga Management FEB UI (Implementasi FORCA ERP & FORCA HR), PTPN III (Persero) dan Anak Perusahaan, PT Pertamina Maintenance & Construction (Aplikasi PROCSI).

Perusahaan lain menggunakan layanan SISI juga mencakup, Biofarma (Aplikasi BICEPS), PT Adhi Karya (Persero), dan PT Wijaya Karya Bangunan Gedung (Aplikasi Client Assessment Karya Shared Cloud), PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) (Maintenance dan Pengembangan Aplikasi Stakeholder dan Project Database), PT PP (Persero) (Implementasi Modul Succession & Development), dan PT Trakindo Utama (Pengembangan Aplikasi EPR IMM/ISM).

”Pada 2023 SISI mencatatkan peningkatan total pelanggan sebesar 50 persen. Pelanggan dari perusahaan swasta meningkat 75 persen. SISI juga berhasil meningkatkan pendapatan sebesar 20 persen dari internal SIG Group, sementara dari luar SIG Group naik sebesar 35 persen,” ujar Achmad.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com