Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Wujudkan Ekonomi Inklusif, Bank Mandiri Ajak Pelajar SLB Pangudi Luhur Belajar Finansial

Kompas.com - 10/06/2024, 18:30 WIB
Nethania Simanjuntak,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bank Mandiri terus memperkuat komitmennya dalam mendorong inklusi keuangan di masyarakat, termasuk di kalangan pelajar.

Sebagai wujud konsistensinya, Bank Mandiri bersama Yayasan Menembus Batas bekerja sama memberikan edukasi finansial bagi pelajar di Sekolah Luar Biasa (SLB) Pangudi Luhur, Jakarta.

Vice President (VP) Bank Mandiri Dipto Adhyakso mengatakan bahwa kegiatan ini menjadi upaya perseroan dalam mendorong Gerakan Akselerasi Ekonomi Inklusif di kalangan pelajar dan generasi muda penyandang disabilitas dari segala kelompok usia, mulai dari anak-anak, remaja, hingga dewasa.

“Salah satu upaya mewujudkan ekonomi inklusif, kami terus lakukan dengan memberikan pemahaman tentang pentingnya melek finansial kepada kalangan pelajar tanpa terkecuali,” ujar Dipto melalui siaran persnya, Senin (10/6/2024).

Baca juga: Dukung Pembangunan Berkelanjutan, Bank Mandiri Bersih-bersih Sampah di SUGBK Usai Laga Indonesia Vs Irak

Dalam program tersebut, Dipto mengungkapkan bahwa perseroan menyediakan berbagai jenis produk tabungan sesuai kebutuhan calon nasabah, mulai dari Tabungan NOW, Tabungan Mitra Usaha, hingga Tabungan Simpanan Pelajar (SimPel) bagi penyandang disabilitas yang belum memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK).

Menurutnya, langkah tersebut juga sejalan dengan komitmen Bank Mandiri dalam menerapkan prinsip environmental, social, and governance (ESG), salah satunya adalah berperan aktif dalam memberikan akses keuangan (access to finance) di kalangan pelajar.

“Dengan menggabungkan komitmen inklusi keuangan dan penerapan prinsip ESG, Bank Mandiri berharap dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama para generasi muda di SLB Pangudi Luhur Jakarta,” ujarnya.

Dipto juga mengajak kepada seluruh pihak untuk bersama-sama mendukung inklusi keuangan dan mendorong literasi keuangan demi menciptakan masa depan yang lebih baik bagi generasi muda Indonesia

Baca juga: Targetkan Capaian Karbon Netral, Bank Mandiri Gencarkan Penggunaan Platform Digital Carbon Tracking

Seperti diketahui, sampai akhir April 2024, Bank Mandiri mencatat total outstanding rekening tabungan SimPel mencapai lebih dari 680.000 rekening.

Dipto menambahkan, laju perkembangan rekening bagi nasabah SimPel pun kian meningkat. Pasalnya, sejak awal 2024 hingga akhir April 2024, total kenaikan rekening SimPel di Bank Mandiri telah mencapai lebih dari 17.000 rekening.

“Ini merupakan wujud komitmen Bank Mandiri yang sejalan dengan target Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam Program Satu Rekening Satu Pelajar (Kejar),” ucap Dipto.

Sebagai informasi, Program Kejar merupakan salah satu bentuk implementasi Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 26 Tahun 2019 tentang Hari Indonesia Menabung.

Program itu bertujuan agar pelajar di Indonesia memiliki rekening sehingga budaya menabung di Lembaga Jasa Keuangan (LJK) formal dapat dilakukan sejak dini.

Baca juga: Bank Mandiri Beri Fasilitas Kredit Rp 2 Triliun ke Anak Usaha Sarana Menara

Sementara itu, untuk Mandiri Tabungan SimPel ditujukan khusus bagi pelajar Indonesia yang diterbitkan secara nasional dalam rangka edukasi dan inklusi keuangan untuk mendorong budaya menabung sejak dini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Pertamina dan PLN Masuk 10 Besar Perusahaan Energi Terbesar Asia Tenggara 2024 Versi Fortune

Pertamina dan PLN Masuk 10 Besar Perusahaan Energi Terbesar Asia Tenggara 2024 Versi Fortune

Whats New
Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja hingga 30 Juni 2024, Simak Persyaratannya

Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja hingga 30 Juni 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Cerita Tiarsih Bangun Kampung Rosella, Tingkatkan Ekonomi dari Komoditas Daerah

Cerita Tiarsih Bangun Kampung Rosella, Tingkatkan Ekonomi dari Komoditas Daerah

Smartpreneur
HUMI Bakal Bagikan Dividen Rp 18,04 Miliar

HUMI Bakal Bagikan Dividen Rp 18,04 Miliar

Whats New
Boeing Angkat Mantan Diplomat Australia Jadi Presiden Asia Tenggara

Boeing Angkat Mantan Diplomat Australia Jadi Presiden Asia Tenggara

Whats New
Holding BUMN Danareksa Bagi-bagi 212 Hewan Kurban ke 16.000 KK

Holding BUMN Danareksa Bagi-bagi 212 Hewan Kurban ke 16.000 KK

Whats New
Prudential Gandeng Mandiri Investasi, Luncurkan Subdana untuk Nasabah Standard Chartered

Prudential Gandeng Mandiri Investasi, Luncurkan Subdana untuk Nasabah Standard Chartered

Earn Smart
Pertamina Peringkat Ketiga Perusahaan Terbesar di Asia Tenggara Versi Fortune 500

Pertamina Peringkat Ketiga Perusahaan Terbesar di Asia Tenggara Versi Fortune 500

Whats New
Marak PHK di Industri Tekstil, Asosiasi: Ribuan Pekerja Belum Terima Pesangon

Marak PHK di Industri Tekstil, Asosiasi: Ribuan Pekerja Belum Terima Pesangon

Whats New
Daya Saing Indonesia Terbaik ke-27 Dunia, Ungguli Jepang dan Malaysia

Daya Saing Indonesia Terbaik ke-27 Dunia, Ungguli Jepang dan Malaysia

Whats New
10 Raja Terkaya di Dunia, Raja Inggris Tak Masuk Daftar

10 Raja Terkaya di Dunia, Raja Inggris Tak Masuk Daftar

Earn Smart
BPR Perlu Percepatan Digitalisasi untuk Hadapi Tantangan Global

BPR Perlu Percepatan Digitalisasi untuk Hadapi Tantangan Global

Whats New
Apakah Indonesia Mampu Ciptakan “Kemandirian Beras”?

Apakah Indonesia Mampu Ciptakan “Kemandirian Beras”?

Whats New
Puncak Arus Balik Libur Idul Adha 2024, KAI Layani 168.631 Penumpang

Puncak Arus Balik Libur Idul Adha 2024, KAI Layani 168.631 Penumpang

Whats New
PHK Karyawan Tokopedia Dikhawatirkan Berdampak ke UMKM, Mengapa?

PHK Karyawan Tokopedia Dikhawatirkan Berdampak ke UMKM, Mengapa?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com