Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sandiaga Ungkap 7 Langkah untuk Pemberdayaan Ekonomi Perempuan

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno mengungkapkan kunci pemerataan peran perempuan dalam perekonomian adalah dengan pemberdayaan. Sandiaga pun memaparkan 7 langkah untuk meningkatkan pemberdayaan ekonomi perempuan.

"Kuncinya pemberdayaan. Saya pernah waktu (bertugas) di DKI kerja sama dengan PNM (PT Permodalan Nasional Madani)," jelas Sandiaga saat debat capres, Jakarta, Sabtu (13/4/2019).

Sandiaga pun menyoroti minimnya akses pengusaha perempuan terhadap pasar. Oleh karena itu, ia memandang penting untuk diberikan program berkesinambungan.

Program itu menurut dia dinamakan 7 Langkah Pas.

"Pertama, mendaftarkan perempuan hebat, perempuan mandiri yang jadi tulang punggung ekonomi keluarga," jelas dia.

Program kedua adalah pelatihan berjenjang. Sandiaga menuturkan, ia dan calon presiden Prabowo Subianto ingin para pengusaha perempuan memiliki pengetahuan dasar tentang bisnis.

Ketiga, pendampingan. Sebab, menurut dia, 80 persen kegagalan perempuan yang berbisnis adalah tidak memiliki mentor dan pendampingan.

"Kemudian, perizinan dibantu karena di perumahan tidak ada perizinan. Perizinan dibantu dengan Gerakan OK Oce," sebut Sandiaga.

Selanjutnya akan diberikan pelatihan terkait kemasan. Berikutnya adalah administrasi keuanga agar mereka melek dalam menghitung arus kas dan laba-rugi.

"Kemudian akses permodalan. Perempuan ini luar biasa, dikasih pinjam uang, 99 persen uang balik," tutur Sandiaga.

https://money.kompas.com/read/2019/04/13/211056326/sandiaga-ungkap-7-langkah-untuk-pemberdayaan-ekonomi-perempuan

Terkini Lainnya

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke