Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tingkatkan Produktivitas, Kementan Fokuskan Program Serasi ke 3 Provinsi

Berfokus pada tiga Provinsi (Sumatera Selatan, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi Selatan), Kementan menargetkan pada 2019 ini 400.000 hektar (ha) lahan rawa sudah bisa dimanfaatkan oleh petani.

Berkaca pada ujicoba yang sudah dilakukan sebelumnya, Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan, Sarwo Edhy mengatakan, jika program ini memiliki potensi besar meningkatkan kesejahteraan kepada petani 

“Seperti contoh produktivitas pertanian di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan naik menjadi 6,5 ton gabah kering panen (GKP) per ha dari sebelumnya 3 ton GKP per ha,” ujar Sarwo di Jakarta, sesuai rilis yang Kompas.com terima, Kamis (25/4/2019).

Namun meskipun begitu pemanfaatan lahan rawa bukan tanpa hambatan. Perwakilan Balai Penelitian Tanah Kementan, Subiksa mengatakan bahwa keberadaan lahan rawa selama ini sangat termarjinal dan rapuh.

“Dengan kata lain, apapun tumbuhanya di lahan rawa tidak bisa tumbuh secara baik. Harus ditangani secara serius,” papar Subiksa.

Untuk mengatasinya, lanjut Subiksa, Kementan telah menyiapkan dana sebesar Rp 2,5 triliun buat implementasi program Serasi dengan fokus pada tiga hal.

“Tiga hal itu adalah infrastruktur, teknologi inovasi dan Human Resources. Kalau ini bisa dikelola, kami yakin tujuan Indonesia menjadi lumbung pangan dunia pada 2045 akan tercapai," ucap Subiksa.

Adapun dengan adanya program ini, Kementan turut menyimpan harapan agar petani milenial mau berpartisipasi secara langsung ke sawah dan perkebunan Serasi.

Sebab semangat dan energi para petani milenial dinilai dapat memberikan kemudahan dalam penggunaan teknologi yang diterapkan.

"Program ini mau tidak mau harus melibatkan petani Milenial baik saat tanam maupun panen. Langkah ini untuk menggedor produksi dan bisa menstabilkan harga," Sambung Sarwo.

https://money.kompas.com/read/2019/04/26/090000826/tingkatkan-produktivitas-kementan-fokuskan-program-serasi-ke-3-provinsi

Terkini Lainnya

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke