Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ini Tips Investasi Ala Youtuber Kevin Hendrawan

Hingga kini, dirinya selalu menyiapkan budget untuk disiplin berinvestasi. Namun, lantaran seorang pekerja lepas pendapatannya tak tetap setiap bulan, pengeluaran adalah hal pertama yang dia sisihkan setiap bulan.

"Karena pendapatanku nggak tetap setiap bulan, jadi berapapun uang yang didapatkan di bulan itu, maka alokasi untuk pengeluaranku selalu sama. Mau dapat banyak, dikit, atau amit-amit mines," ujar Kevin di Jakarta, Sabtu (12/5/2019).

Kevin mengatakan, saham-saham dari bank BUMN menjadi pilihannya ketika melakukan investasi jangka panjang. Sebab menurutnya, saham yang ditawarkan oleh perusahaan-perusahaan tersebut memiliki pergerakan yang cenderung stabil.

"Jangka panjang saya khusus memilih perbankan, misalnya BUMN karena in a long run lebih stabil," ujar dia.

Hingga saat ini, Kevin mengaku dirinya masih rajin melakukan trading saham. Dari setiap pendapatan yang dia alokasikan untuk berinvestasi, sebesar 30 persennya dia budgetkan untuk investasi jangka panjang sementara 70 persennya untuk trading.

"Sebenarnya kebalik ya, tetapi saya kurang suka kalau harus menunggu 10 tahun ntuk bisa untung," ujar Kevin.

Namun, lantaran kesibukannya dalam membuat konten, Kevin memiliki rekan yang membantu dalam menjalankan hobinya melakukan trading saham.

"Kalau untuk trading, karena ada shooting dan kegiatan lain saya dibantu orang juga," ujar dia.

https://money.kompas.com/read/2019/05/12/071200626/ini-tips-investasi-ala-youtuber-kevin-hendrawan

Terkini Lainnya

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Whats New
Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Whats New
Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Spend Smart
Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Whats New
Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Whats New
5 Cara Beli Emas di Pegadaian, Bisa Tunai dan Nyicil

5 Cara Beli Emas di Pegadaian, Bisa Tunai dan Nyicil

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke