Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Transaksi E-commerce Bank Mandiri Melonjak 50 Persen pada Mei 2019

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (KOMPAS100: BMRI) terus mendongkrak pertumbuhan transaksi nasabah di sektor e-dagang (e-commerce).

Senior Vice President Transaction Banking and Retail Sales Bank Mandiri, Thomas Wahyudi mengatakan, dalam beberapa tahun terakhir ini pihaknya mengatakan pengeluaran atau belanja nasabah di sektor e-commerce kian pesat.

"Bank Mandiri pun terus berupaya meningkatkan bisnis transaksi pembayaran di ekosistem e-commerce," katanya kepada Kontan.co.id, Selasa (2/7/2019).

Lebih lanjut, bank bersandi bursa BMRI ini mencatatkan pertumbuhan jumlah transaksi di e-commerce sudah meningkat sebesar 50 persen. Sementara untuk nilai transaksi (sales volume) sudah tumbuh 59 persen secara tahunan atau year on year (yoy) pada bulan Mei 2019.

Kendati tidak merinci nilainya, Thomas mengatakan peningkatan tersebut didukung oleh merchant di kategori marketplace, online travel dan maskapai penerbangan yang bekerjasama dengan Bank Mandiri. Hingga kini, setidaknya sudah ada 2.800 merchant e-dagang yang bekerja sama dengan perseroan.

"Porsi sales volume terbesar berasal dari marketplace 42 persen, online travel 26 persen, dan airlines 12 persen," terangnya.

Melihat perkembangan e-dagang di Indonesia dan potensi transaksi yang masih cukup tinggi, bank berlogo pita emas ini optimis transaksi tersebut akan terus tumbuh hingga akhir tahun. (Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang)

Berita ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Transaksi e-commerce Bank Mandiri naik 50% yoy di bulan Mei 2019

https://money.kompas.com/read/2019/07/02/173700126/transaksi-e-commerce-bank-mandiri-melonjak-50-persen-pada-mei-2019

Terkini Lainnya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke