Mau Berbisnis dengan Pasangan Anda? Ini yang Harus Diperhatikan

Di tengah majunya teknologi, banyak yang menggunakan aplikasi kencan seperti Tinder atau Okcupid untuk mencari jodoh. Namun tidak sedikit juga yang menemukan jodohnya di tempat kerja. 

Melinda dan Bill Gates - mereka bertemu saat bekerja di Microsoft pada tahun 1989 - adalah bukti dari sinergi yang dapat datang dari bekerja dengan soulmate Anda.

Selama 19 tahun terakhir, pasangan ini bersama-sama memimpin serangkaian usaha bernilai miliaran dolar melalui Yayasan Bill & Melinda Gates.

Memang, terjun ke dunia bisnis dengan orang  Anda sayangi dapat memberikan pilihan pekerjaan yang cerdas.

Menurut sebuah penelitian dari Institut Ekonomi Tenaga Kerja Jerman, pasangan wirausaha sering memulai bisnis bersama untuk mengatasi keterbatasan pekerja dan masalah keuangan, biasanya ini akan diurus oleh pasangan wanita.

Namun, menjadikan mitra bisnis yang juga mitra kehidupan nyata Anda bukanlah hal yang mudah.

Dikutip dari CNBC Senin (26/08/2019) ada beberapa tips yang harus diperhatikan ketika menjalani bisnis dengan pasangan. 

1. Pisahkan pekerjaan dari rumah

Pasangan suami istri pendiri perusahaan teh fermentasi Health, Ade Kombucha-DainaTrout menyatakan, hal pertama yang penting adalah untuk memberi batasan yang jelas agar pekerjaan tidak mengganggu kehidupan rumah tangga yang sehat.

“Pekerjaan itu mengasyikkan, terutama ketika Anda adalah pendiri bisnis tersebut, jadi tentu saja tergoda untuk menghabiskan waktu 24/7 untuk bekerja. Tetapi hubungan Anda  dengan pasangan Anda lebih penting dari itu," kata Ade Kombucha.

“Saya memberikan pekerjaan saya perhatian 100 persen. Terutama ketika saya di tempat kerja, tetapi ketika hari kerja selesai, saya melakukan yang terbaik untuk mengubah diri dan memfokuskan sepenuhnya pada keluarga dan kehidupan pribadi saya. Anda tidak dapat hidup dan bekerja dengan seseorang tanpa menetapkan batasan seperti itu," tambah Daina Trout.

2. Rayakan kemenangan bersama

Tidak ada pekerjaan tanpa tantangan. Jadi penting untuk menemukan kekuatan dalam kemenangan yang Anda capai bersama.

“Pertimbangkan saat Anda menyelesaikan sesuatu yang sulit bersama,” kata Staci Brinkman, pendiri dan CEO Sips by, layanan berlangganan teh.

Dia pun mengingat kenangan saat ia melakukan renovasi rumah dan rencana perjalanan yang dilakukannya bersamas sang suami, Øivind.

Kemudian, tanyakan pada diri sendiri, Apakah itu berjalan dengan lancar? Ketika sesuatu tidak sesuai dengan rencana, apakah Anda tersenyum atau membantah?

”Itu seharusnya menjadi indikator yang baik tentang seberapa baik Anda bekerja di sebuah tim," katanya.

3.Keberhasilan individu

Ketika bekerja sebagai pasangan, Anda memiliki beban kerja yang sama, mudah untuk melupakan pencapaian pribadi Anda. Karena itu, sangat penting untuk merayakan kesuksesan Anda sendiri.

“Berbagi segala sesuatu setiap saat dapat mengikis rasa percaya diri anda,” kata Trout.

“Pencapaian sang pasangan itu hebat, tetapi bekerja dengan cara Anda sendiri juga merupakan bagian penting dalam pengembangan diri,” tambahnya.

4. Sepakat untuk tidak setuju

Terlepas dari apakah Anda bekerja dengan pasangan Anda atau tidak, Brinkman mengatakan bahwa semua pasangan harus mengembangkan cara yang sehat dalam menangani konflik.

"Øivind dan saya selama menjalin hubungan bertahun-tahun, kami belajar tentang cara berkomunikasi yang baik, menyelesaikan apa yang harus diselesaikan, dan belajar kapan dan bagaimana pasangan kita mengatasi ketidaksepakatan. Ini sangat membantu kami sekarang di Sips, ”katanya.

5. Saling percaya

"Menjalankan bisnis membutuhkan kepercayaan yang besar, baik dalam kemampuan Anda sendiri maupun orang-orang dari mitra bisnis Anda," ucap Gorjana Reidel, pemilik usaha perhiasan Gorjana.

“Anda harus memiliki kepercayaan pada diri sendiri dan satu sama lain,” kata Reidel dan suaminya yang juga pendiri usaha perhiasan, Josh Reidel.

"Sangat penting untuk memercayai pasangan Anda dan juga bagi Anda untuk merasa mereka memercayai Anda secara setara," tambahnya.

6. Luangkan waktu untuk diri sendiri

Akhirnya, dalam hubungan apa pun, penting untuk meluangkan waktu untuk diri sendiri. Brinkman menyebut, hal ini menjadi sangat penting ketika menghabiskan hari-hari Anda bekerja dengan orang yang Anda kasihi.

"Øivind dan saya sama-sama memastikan untuk meluangkan waktu untuk diri kita sendiri dan kepentingan pribadi," katanya.

“Pulang ke rumah secara terpisah memberi kita waktu untuk melakukan relaksasi setelah seharian bekerja bersama,” lanjut dia.