Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Lakukan 8 Hal Ini, Anda Akan Kaya

JAKARTA, KOMPAS.com - Semua orang membutuhkan uang agar semua kebutuhannya bisa tercukupi dan memiliki hidup yang lebih terpenuhi. Hampir semua orang yang juga memiliki keinginan untuk kaya.

Namun, tidak sedikit orang yang tidak tahu bagaimana cara merealisasikannya. Bahkan, ada beberapa yang menghalalkan segala cara agar cepat menjadi kaya.

Mengutip Business Today, Selasa (21/1/2020), ada 8 aturan dan cara yang dapat Anda lakukan agar Anda cepat kaya.

1. Semakin sedikit meminjam, semakin cepat kaya

Dengan meminjam, pada dasarnya Anda akan mengonsumsi tabungan Anda hari ini. Semakin banyak Anda meminjam, maka semakin sedikit tabungan yang akan Anda miliki di masa depan. 

Selain itu, pinjaman juga akan dikenakan biaya bunga yang dapat mengurangi kapasitas tabungan Anda. 

2. Buat anggaran untuk memahami keuangan Anda

Orang umumnya bergantung pada perkiraan mental mereka untuk mengelola pengeluaran dan investasi. Sifat acak dalam mengelola keuangan ini kurang memiliki objektivitas dan kejelasan untuk memutuskan jumlah tabungan dan investasi yang tepat.

Namun, jika Anda membuat anggaran bulanan dengan mencantumkan semua penghasilan dan pengeluaran Anda sepanjang tahun, itu akan memberi Anda gagasan jelas tentang posisi keuangan Anda.

3. Jangan menunggu besok

Jika Anda terus menunggu waktu yang tepat untuk memulai investasi, itu tidak akan pernah datang. Anda akan menemukan bahwa kebutuhan baru akan datang terus dan uang akan dialihkan.

Kesalahan mendasar dan paling umum yang dilakukan konsumen adalah menunda investasi mereka. Setiap Anda menunda investasi, maka peluang Anda untuk kaya semakin sedikit.

Menciptakan kekayaan adalah tentang disiplin keuangan dalam jangka panjang. 

4. Lakukan investasi spesifik sesuai tujuan 

Daripada investasi acak, Anda harus menghubungkan investasi Anda dengan tujuan kehidupan tertentu.

Disarankan bahwa untuk menciptakan kekayaan, reksa dana saham harus menjadi pilihan utama karena cenderung lebih unggul dari instrumen lainnya.

5. Jadikan saham wajib dalam portofolio investasi

Reksa dana saham telah muncul sebagai jalan yang baik bagi investor awam untuk berinvestasi dalam saham karena dana dikelola oleh para ahli.

Namun Anda harus lebih mendiversifikasi investasi anda untuk meminimalkan risiko.

6. Jangan mengharapkan keajaiban, mulailah dengan langkah kecil

Mulailah menabung dengan jumlah kecil. Akan tetapi, jika Anda melakukanya secara teratur akan memiliki dampak yang besar.

7. Hindari dorongan emosi

Pasar ekuitas dikenal dengan volatilitasnya, pertumbuhan tinggi, dan koreksi mendalam. Jika Anda berinvestasi untuk jangka panjang, Anda harus tetap kebal hari ini dan jangan mengeluarkan dana yang seharusnya tidak Anda keluarkan.

8. Simpan dana cadangan untuk investasi ekuitas

Jika Anda merancang tujuan hidup dalam jangka panjang, seperti lima tahun atau lebih, Anda dapat menggunakan koreksi pasar untuk membeli ekuitas dengan biaya rendah.

Anda harus menghindari penggunaan semua cadangan Anda sekaligus dan melakukannya secara bertahap.

https://money.kompas.com/read/2020/01/21/133200226/lakukan-8-hal-ini-anda-akan-kaya

Terkini Lainnya

[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Whats New
Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Whats New
Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Spend Smart
Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Whats New
Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Whats New
5 Cara Beli Emas di Pegadaian, Bisa Tunai dan Nyicil

5 Cara Beli Emas di Pegadaian, Bisa Tunai dan Nyicil

Spend Smart
Masuki Usia ke-20, Sido Muncul Beberkan Rahasia Sukses Kuku Bima

Masuki Usia ke-20, Sido Muncul Beberkan Rahasia Sukses Kuku Bima

BrandzView
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke