Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Emas Naik Tipis Imbas Pasar Berharap The Fed Dovish

Harga Emas dunia naik 0,25 persen di level 1,562 dollar AS per ounce. Kenaikan bisa berlanjut jika kebijakan The Fed terus dovish.

"Harga emas masih baik antara 1.545 dollar AS dan 1.550 dollar AS, harga naik disebabkan investor masih berharap akan dovish," kata kepala analis ActivTrades, Carlo Alberto De Casa, dilansir dari Reuters, Kamis (21/1/2020).

Carlo mengatakan kedepannya harga emas masih akan tinggi dengan berbagai bank sentral dunia masih akan menurunkan suku bunga.

"Kami memiliki potensi bagi Bank Inggris dan bank sentral Australia untuk menurunkan suku bunga. Saya tidak melihat Federal Reserve AS atau ECB menjadi hawkish dalam enam bulan ke depan baik ," ucapnya.

Pasar emas akan mengawasi rapat kebijakan pertama Bank Sentral Eropa tahun ini pada hari ini, sementara pertemuan pertama The Fed dijadwalkan untuk 28-29 Januari.

Seperti diketahui jika The Fed menurunkan suku bunga, emas berpotensi naik harganya. Sebab dolar menjadi tidak menarik sebagai pilihan investasi dan orang-orang cenderung menempatkan uangnya dalam bentuk emas.

https://money.kompas.com/read/2020/01/23/094700726/emas-naik-tipis-imbas-pasar-berharap-the-fed-dovish

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke