Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Impor Barang Konsumsi Naik di Maret 2020, BPS Minta Pemerintah Waspada

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat terjadi kenaikan nilai impor sebesar 15,60 persen pada Maret 2020 menjadi 13,35 miliar dollar AS.

Namun demikian, bila dibandingkan pada Maret 2019, impor menurun 0,75 persen.

Kepala BPS Suhariyanto menyoroti terjadinya pertumbuhan impor barang konsumsi sebesar 7,11 persen.

Akan tetapi, impor golongan bahan baku/penolong dan barang modal selama Januari hingga Maret 2020 justru menurun.

Tercatat, impor bahan baku/penolong dan barang modal selama Januari–Maret 2020 mengalami penurunan masing-masing 2,82 persen dan 13,07 persen.

Dia pun meminta pemerintah segera mewaspadai komposisi impor ini.

"Harus mewaspadai komposisi impor, dimana selama Januari-Maret 2020 impor bahan baku dan barang modal turun, sesangkan barang konsumsi meningkat. Ini kemungkinan akan berpengaruh pada pergerakan sektor industri, perdagangan, dan investasi," kata Suhariyanto dalam konferensi video, Rabu (15/4/2020).

Lebih rinci, impor migas Maret 2020 mencapai 1,61 miliar dollar AS, turun 8,07 persen dibanding Februari 2020. Sebaliknya meningkat 5,64 persen jika dibandingkan Maret 2019.

Sedangkan, impor nonmigas Maret 2020 mencapai 11,74 miliar dollar AS, naik 19,83 persen dibanding Februari 2020. Namun jika dibandingkan Maret 2019 turun 1,56 persen.

Salah satu pemasok barang impor nonmigas terbesar selama Januari-Maret 2020 ditempati oleh China. Nilai impor RI dengan China di tengah merebaknya virus corona justru naik 26,34 persen sebesar 8,91 miliar dollar AS.

"Impor nonmigas berasal dari Tiongkok. Berarti recovery Tiongkok (dari virus corona) begitu cepat sehingga impor kita meningkat 1 miliar dollar AS," ujarnya.


Adapun dua negara pemasok impor terbesar lainnya adalah Jepang dengan nilai 3,60 miliar dollar AS dan Thailand sebesar 2,26 miliar dollar AS.

"Peningkatan impor nonmigas terbesar terdapat pada golongan mesin dan perlengkapan elektrik sebesar 422,8 juta dollar AS. Sedangkan penurunan terbesar adalah golongan mesin dan peralatan mekanis sebesar 97,5 juta dollar AS," sebut Suhariyanto.

https://money.kompas.com/read/2020/04/15/140400526/impor-barang-konsumsi-naik-di-maret-2020-bps-minta-pemerintah-waspada

Terkini Lainnya

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke