Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tak Semua Dapat Kelonggaran Kredit dari FIF Group, Ini Kriterianya

CEO FIF group, Margono Tanuwijaya mengatakan, tidak semua konsumen FIF group layak mendapat relaksasi kredit dari perseroan, sebab ada ketentuan khusus untuk mendapat keringanan kredit.

"Ada kriteria dan ketentuan khusus yang telah ditetapkan. Tentu saja hal ini sudah melalui tahap perhitungan dan mitigasi yang selektif," kata Margono dalam keterangannya, Senin (20/4/2020).

Margono menuturkan, kriteria untuk mendapat fasilitas juga memperhitungkan banyak hal, mulai dari lokasi konsumen dan sumber pendapatan konsumen alias debitur FIF.

Kriteria lainnya adalah konsumen mengalami kesulitan untuk memenuhi kewajiban karena usahanya terdampak penyebaran virus corona (Covid-19) secara langsung.

"Terutama di 7 sektor, meliputi transportasi, pariwisata, perhotelan, perdagangan, pengolahan, pertanian, dan pertambangan termasuk UMKM," jelas Margono.

Selain itu, debitur tidak memiliki tunggakan sebelum tanggal 2 Maret 2020 saat pemerintah RI mengumumkan virus corona, unit berada dalam penguasaan konsumen, dan kriteria lainnya yang ditentukan perusahaan.

Adapun per 18 April 2020, perseroan telah mencatatkan 149.793 aplikasi relaksasi untuk seluruh konsumen yang diselesaikan dan setara dengan nilai kredit sebesar Rp 1,5 triliun.

Dari 149.793 relaksasi, sebanyak 81.291 relaksasi untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), karyawan, dan pedagang informal serta 14.150 berasal dari sektor transportasi termasuk ojek online.

Margono pun mengimbau untuk tetap menjaga jarak saat mengajukan relaksasi, sehingga pengajuan dapat menghubungi HALO FIF (1500-343), WA Chatbot (0895-21500-343), maupun e-mail (halofif@fifgroup.astra.co.id).

Bagikan sembako

Selain itu, manajemen juga menyalurkan dana sosial syariah ke kalangan yang kurang mampu dan terdampak bencana Covid-19 di 620 titik di seluruh Indonesia dengan jumlah 45.300 paket sembako. Begitupun kepada 30.210 karyawannya sehingga total keseluruhan mencapai Rp 14,9 miliar.

Paket tersebut berupa beras (5 kg), minyak goreng (2 ltr), gula (1 kg), mie instan, roti kaleng, teh, kopi dan susu kental manis dengan total nilai Rp 200.000 per paket dengan nilai total Rp 9,06 miliar.

“Semoga dalam kondisi seperti ini, dimana kita belum mengetahui kapan bencana nonalam ini berakhir, kita tetap bersama-sama bisa bermanfaat bagi orang-orang sekitar kita," pungkasnya.

https://money.kompas.com/read/2020/04/20/090900526/tak-semua-dapat-kelonggaran-kredit-dari-fif-group-ini-kriterianya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke