Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Dicopot dari Komisaris Adhi Karya, Fadjroel Rachman Digantikan Purnawirawan Jenderal

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Adhi Karya (Persero) Tbk melakukan perombakan pada jajaran komisaris dan direksi perusahaan lewat Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2019.

Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman, dicopot dari jabatannya sebagai komisaris utama dan digantikan oleh Dody Usodo Hargo yang merupakan purnawirawan TNI AD dengan pangkat terakhir Mayor Jenderal (Mayjen).

Dody sendiri merupakan lulusan Akmil tahun 1984. Jabatan penting yang pernah diembannya antara lain mantan Staf Khusus KASAD, Wadanjen Akademi TNI, dan Komandan Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Seskoad).

Dody juga pernah memegang jabatan sipil yakni Deputi Bidang Koordinasi Kerawanan dan Dampak Bencana, Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Selain Fadjroel yang digantikan Dody, ada tiga komisaris lainnya yang juga dicopot dari kursi komisaris oleh Kementerian BUMN.

Mereka adalah Bobby A A Nazief, Wicipto Setiadi, dan Rildo Ananda Anwar. Sementara, Hironimus Hilapok dan Abdul Muni masih duduk di kursi Komisaris Independen.

Hironimus Hilapok tercatat sebagai relawan Jokowi yang duduk di komisaris BUMN. Dia sempat menjadi salah satu anggota Pokja Papua di Tim Transisi Jokowi-JK.

Sementara itu, dari jajaran direksi, pemegang saham sepakat mengangkat Entus Asnawi Mukhson yang semula merupakan direktur keuangan, menjadi direktur utama, menggantikan Budi Harto.

"Pada agenda ke sembilan, pengurus telah menyetujui perubahan susunan pengurus perseroan," tulis manajemen Adhi Karya, Kamis.

Berikut adalah susunan lama dan susunan baru jajaran komisaris dan direksi Adhi Karya.

Dewan Komisaris Lama:

  • M Fadjroel Rachman (Komisaris Utama)
  • Bobby A A Nazief (Komisaris)
  • Wicipto Setiadi (Komisaris)
  • Rildo Ananda Anwar (Komisaris)
  • Hironimus Hilapok (Komisaris Independen)
  • Abdul Muni (Komisaris Independen)

Dewan Direksi Lama:

Dewan Komisaris Baru:

  • Dody Usodo Hargo (Komisaris Utama)
  • Cahyo R Muzhar (Komisaris)
  • Yustinus Prastowo (Komisaris)
  • Widiarto (Komisaris)
  • Hironimus Hilapok (Komisaris Independen)
  • Abdul Muni (Komisaris Independen)

Dewan Direksi Baru:

(Sumber: KOMPAS.com/Rully R Ramly| Editor: Sakina Setiawan)

https://money.kompas.com/read/2020/06/05/160449026/dicopot-dari-komisaris-adhi-karya-fadjroel-rachman-digantikan-purnawirawan

Terkini Lainnya

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Whats New
Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Whats New
Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Spend Smart
Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Whats New
Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Whats New
5 Cara Beli Emas di Pegadaian, Bisa Tunai dan Nyicil

5 Cara Beli Emas di Pegadaian, Bisa Tunai dan Nyicil

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke