Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Menguat, IHSG Kembali Tembus Level Psikologis 5.000

Melansir data RTI pukul 09.08 WIB, IHSG berada di posisi 5.011,9 naik 64,1 poin atau 1,30 persen dibanding penutupan sebelumnya pada level 4.947.

Sebanyak 248 saham melaju di zona hijau dan 46 saham melaju di zona merah. Sedangkan 126 saham lainnya stagnan.

Adapun nilai transaksi saham hingga saat ini telah mencapai Rp 1,07 triliun dengan volume 1.147 miliar saham.

Sementara itu, bursa saham Asia pagi ini dibuka kompak melaju di zona hijau. Indeks Nikkei Tokyo menguat 0,76 persen dan indeks Hang Seng Hong Kong menguat 0,49 persen.

Selain itu, indeks komposit Shanghai menguat 0,44 persen, dan indeks Strait Times Singapura naik 0,15 persen 0,78 persen.

Analis Pasar Saham sekaligus Direktur PT Anugrah Mega Investama Hans Kwee mengatakan, ada beberapa sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG Senin ini.

Pertama, data tenaga kerja Amerika Serikat pada akhir pekan membaik, meleset dari perkiraan pelaku pasar.

Pengangguran pun membaik ke level 13,3 persen dari sebelumnya 14,7 persen mengindikasikan pemulihan ekonomi yang lebih cepat.

"Kemudian ekspansi stimulus oleh Bank Sentral Eropa (ECB) sebesar 600 miliar Euro di atas harapan pelaku pasar. Ini menjadi sentimen positif pasar keuangan," papar Hans.

https://money.kompas.com/read/2020/06/08/093152126/menguat-ihsg-kembali-tembus-level-psikologis-5000

Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke