Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sinarmas MSIG Life Rilis Produk Asuransi Tambahan SMEX

JAKARTA, KOMPAS.com - Gaya hidup masa kini yang kian dinamis menuntut kita untuk dapat selalu aktif bergerak dengan mobilitas tinggi dan kesehatan menjadi kunci utama untuk mempertahankan gaya hidup tersebut.

Oleh karenanya, PT Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Tbk (Sinarmas MSIG Life) pada tanggal 30 Mei 2020 merilis SMiLe Medical Extra (SMEX).

Ini adalah produk asuransi tambahan yang tepat dalam membantu mempertahankan kualitas fisik yang prima.

SMEX diluncurkan untuk memenuhi preferensi masyarakat Indonesia yang ingin memperoleh penanganan kesehatan di rumah sakit terpercaya sehingga cenderung memilih berobat ke luar negeri dengan pertimbangan pelayanan kesehatan yang dilakukan segera, dokter dan staf medis yang berpengalaman serta fasilitas dan teknologi medis yang canggih.

Adapun saat ini tercatat, Malaysia, Singapura dan Thailand masih menjadi destinasi Kesehatan utama bagi masyarakat di Tanah Air.

“SMEX memberikan kenyamanan one bed one room (OBOR) sehingga pasien dan keluarga dapat merasa aman dan nyaman dengan privasi yang didapatkan selama menjalani perawatan di rumah sakit," kata Direktur Sinarmas MSIG Life Gideon dalam siaran pers yang diterima Kontan.co.id, Kamis (11/6/2020).

Selain itu, imbuh Gideon, fasilitas cashless yang ditawarkan SMEX mencakup pengobatan rawat inap di dalam negeri juga seluruh dunia kecuali Amerika Serikat.

"Yang terutama, dengan fasilitas cashless SMEX, nasabah tidak perlu ribet karena SMEX merupakan satu-satunya produk di Indonesia yang memberikan fasilitas cashless tanpa deposit untuk pengobatan rawat inap di luar negeri,” tutur dia.

Ditawarkan dalam sejumlah pilihan plan yang fleksibel, yaitu Silver, Gold dan Platinum hingga Tertanggung berusia 75 tahun, SMEX juga memberikan manfaat perawatan di rumah setelah keluar dari rumah sakit, rawat jalan cuci darah dan kemoterapi sesuai tagihan serta potongan premi 2,5 persen hingga empat Tertanggung Tambahan serta fasilitas lainnya.

“SMEX kami percaya dapat menjawab tuntutan nasabah yang kian kompleks akibat perkembangan zaman, antara lain meningkatnya biaya medis,” tambah Gideon.

Data yang dirilis Mercer Marsh Benefits 2019 mengungkapkan bahwa Indonesia memiliki inflasi atau kenaikan biaya medis sampai dengan 11 persen. (Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang)

Berita ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Sinarmas MSIG Life rilis asuransi tambahan SMEX

https://money.kompas.com/read/2020/06/11/180559526/sinarmas-msig-life-rilis-produk-asuransi-tambahan-smex

Terkini Lainnya

Tinjau Bandara Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, Menhub: Kembangkan Ekonomi di Mandailing Natal

Tinjau Bandara Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, Menhub: Kembangkan Ekonomi di Mandailing Natal

Whats New
Apa Itu KIP Kuliah? Ini Arti, Rincian Bantuan, hingga Cara Daftarnya

Apa Itu KIP Kuliah? Ini Arti, Rincian Bantuan, hingga Cara Daftarnya

Whats New
Info Limit Tarik Tunai Mandiri Kartu Silver dan Gold di ATM

Info Limit Tarik Tunai Mandiri Kartu Silver dan Gold di ATM

Earn Smart
TUGU Tebar Dividen Rp 123,26 Per Saham, Simak Jadwalnya

TUGU Tebar Dividen Rp 123,26 Per Saham, Simak Jadwalnya

Whats New
Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Whats New
Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Whats New
Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Whats New
Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Whats New
Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Whats New
Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Whats New
OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Whats New
Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Whats New
Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Whats New
Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke