Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

IHSG Diproyeksikan Melemah, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

JAKARTA, KOMPAS.com – Hari ini, Jumat (10/7/2020), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan akan bergerak melemah. Sebelumnya IHSG ditutup pada zona merah dengan penurunan 0,46 persen.

Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee mengatakan, pelemahan IHSG hari ini karena pelaku pasar mulai ambil untung setelah pergerakan indeks yang positif pada hari sebelumnya (Senin dan Rabu).

“Mungkin IHSG variatif bisa melemah, yang pertama pasar mulai profit taking setlah kenaikan beberapa hari,” kata Hans kepada Kompas.com, Jumat (10/7/2020).

Selanjutnya, pasar juga terpengaruh oleh sentimen laba korporasi yang mulai keluar dan mempengaruhi pasar.

Beberapa perusahaan di AS menunjukkan laba korporasi yang jelek, dan berdampak pada penurunan indeks Dow Jones yang turun 1,39 persen.

Sementara itu, kenaikan jumlah kasus Covid-19 membuat beberapa negara bagian di AS kembali melakukan lockdown. Hal ini membuat perusahaan teknologi kembali mendapatkan keuntungan yang dibuktikan dari kenaikan indeks acuan teknologi Nasdaq sebesar 0,53 persen.

“Beberapa hasil laba korporasi jelek, makanya Dow Jones bergerak turun. Kemudian, perusahaan saham teknologi menguat, karena jumlah kasus Covid-19 meningkat dan banyak pembatasan membuat saham teknologi menguat,” tambah dia.

Di sisi lain, sentimen positif datang dari uji coba vaksin Moderna tahap tiga. Jika tahap tiga berhasil, maka akan dilanjutkan dengan penujian tahap 4, untuk kemudian bisa dipasarkan secara masal.

Sementara itu, jumlah kasus Covid-19 di China mulai meningkat, namun pemulihan ekonomi negara tersebut mulai menunjukkan perbaikan.

“(Dua) hal ini menjadi sentimen positif yang akan mempengaruhi pergerakan indeks,” tambah dia.

Hans memproyaksikan IHSG berpeluang konsolidasi melemah dengan level support 5.041 sampai dengan 4.985 dan resistance pada level 5,111 sampai dengan 5.200.


Adapun rekomendasi teknikal dari tiga perusahaan sekuritas untuk perdagangan di Bursa Efek Indonesia hari ini, antara lain sebagai berikut. 

1. Panin Sekuritas

  • APIC rekomendasi buy 830 sampai dengan 845, TP 900 - 1000, stop loss <800.
  • PJAA rekomendasi buy on breakout 550, TP 600, stop loss <510.
  • SCMA rekomendasi buy 1.220 sampai dengan 1.225, TP 1300, stop loss <1165.

2. Artha Sekuritas

  • PTPP rekomendasi buy 870 sampai dengan 900, TP 1.080 – 1.120, stop loss 950.
  • SCMA rekomendasi buy 950 sampai dengan 975, TP 1.350 – 1.400, stop loss 1.200.
  • JSMR rekomendasi buy 4.370 – 4.420, TP 4.500 – 4.550, stop loss 4.330.

3. Anugrah Mega Investama

  • LPPF akumulasi di level 1.370 sampai 1.460, TP 1.520 – 1.635, cut loss bila turun di bawah 1.340
  • ANTM rekomendasi buy back jika break 690, TP 620 - 600, area sos di level 675 - 650.
  • BBCA rekomendasi buy back jika break 31.950, TP 28.900 – 28.300, area sos di level 31.325.


https://money.kompas.com/read/2020/07/10/082400026/ihsg-diproyeksikan-melemah-simak-rekomendasi-saham-hari-ini-

Terkini Lainnya

Banjir Landa Konawe Utara, 150 Lahan Pertanian Gagal Panen

Banjir Landa Konawe Utara, 150 Lahan Pertanian Gagal Panen

Whats New
Amankan 4 Penumpang, Petugas Bandara Juwata Gagalkan Penyelundupan 4.047 Gram Sabu

Amankan 4 Penumpang, Petugas Bandara Juwata Gagalkan Penyelundupan 4.047 Gram Sabu

Whats New
478.761 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek pada Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

478.761 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek pada Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Whats New
Pengertian Dividen Interim dan Bedanya dengan Dividen Final

Pengertian Dividen Interim dan Bedanya dengan Dividen Final

Earn Smart
Pajak Dividen: Tarif, Perhitungan, dan Contohnya

Pajak Dividen: Tarif, Perhitungan, dan Contohnya

Earn Smart
Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

Whats New
Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

Earn Smart
Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Whats New
Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema 'Part Manufacturer Approval'

Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema "Part Manufacturer Approval"

Whats New
Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Whats New
Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Earn Smart
Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Whats New
Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke