Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

OJK: BPR Pasti Isunya Fraud, Jadi Jangan Heran Kalau Kita Tutup

JAKARTA, KOMPAS.com - Otoritas Jasa Keuangan menyoroti kasus fraud (kecurangan) yang kerap terjadi di Bank Perkreditan Rakyat (BPR).

Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso mengatakan, jangan heran bila banyak BPR yang ditutup karena adanya isu fraud tersebut. 

"Satu, (BPR) pasti fraud. Jadi jangan heran kalau kita tutup. Apa boleh fraud tapi enggak ditutup? Kita tutup. Yang ditutup itu (isunya) sudah pasti sudah parah dan itu sudah ketahuan," kata Wimboh dalam Rapat Kerja Komisi XI DPR RI, Kamis (12/11/2020).

Tercatat sepanjang 2020, sudah ada 6 BPR yang izin usahanya telah dicabut oleh OJK. 

Kendati demikian, penutupan BPR sepanjang tahun ini masih kecil sekali dari populasinya.

Di Indonesia saat ini, ada sekitar 1.600 BPR yang beroperasi.

Karena masih kecil, kondisi penutupan BPR tak memengaruhi keuangan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) yang memiliki aset sekitar Rp 138 triliun.

"Kemarin Pak Purbaya (Ketua Dewan Komisioner LPS) bilang 6 dari 1.600, kecil itu. Artinya sebenarnya dari total peran LPS itu gak ada apa-apanya, yang penting tidak terlalu menggoyangkan keuangan LPS," sebut Wimboh.

Adapun menurut Wimboh, penutupan BPR wajar sering terjadi karena bisnisnya yang memang belum berkembang signifikan.

Untuk menguatkannya, Wimboh mengaku tengah membuat "arsitektur" khusus untuk BPR.

BPR juga dipandang perlu bertransformasi digital sehingga bisa memberikan level layanan penyaluran kredit yang setara dengan bank umum, misalnya dengan cara menerbitkan kartu kredit seperti yang dilakukan BPR di Amerika Serikat.

"Di AS itu community bank bisa memberikan kredit card. Itu kecil hanya 1000 orang, tapi bisa memberikan credit card, debit card. BPR bisa melakukan itu. Tinggal regulasinya saja kita bolehkan sehingga nanti dia bisa memberikan kredit digital, dan sebagainya," tutur Wimboh.

Sayang, Wimboh belum mau merinci regulasi apa yang telah OJK siapkan untuk BPR.

Namun, dia berjanji akan membahas masalah BPR ini secara khusus dan menyeluruh.

"Kita lagi buat arsitektur BPR ke depan. Kalau enggak diubah, begini-begini terus (bisnisnya), sulit (berkembang). Mohon maaf kami tidak bisa agak detail, nanti saja kita bahas secara khusus mengenai BPR," pungkas Wimboh.

https://money.kompas.com/read/2020/11/13/053758326/ojk-bpr-pasti-isunya-fraud-jadi-jangan-heran-kalau-kita-tutup

Terkini Lainnya

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke