Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Lelang Surat Utang Awal Tahun, Pemerintah Kantongi Rp 41 Triliun

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengantongi utang baru sebesar Rp 41 triliun dari hasil lelang pada hari ini, Selasa (5/1/2021).

Secara keseluruhan, pemerintah melakukan lelang terhadap tujuh seri surat utang, yakni seri SPN03210406 (new issuance), SPN12220106 (new issuance), FR0086 (reopening), FR0087 (reopening), FR0088 (new issuance), FR0083 (reopening) dan FR0089 (new issuance) melalui sistem lelang Bank Indonesia (BI).

Secara keseluruhan, total penawaran yang masuk sebesar Rp 97,16 triliun.

"Dengan bids to cover ratio sebesar 2,3 kali. Dibandingkan dengan incoming bids pada lelang SUN pertama di tahun sebelumnya, terdapat kenaikan demand sebesar 19,2 persen," jelas Direktur Surat Utang Negara Deni Ridwan pada hasil lelang SUN dalam keterangan tertulisnya.

Secara lebih rinci, untuk surat utang seri SPN03210406 yang jatuh tempo pada 6 April 2021 jumlah yang dimenangkan Rp 1 triliun dengan imbal hasil (yield) rata-rata tertimbang yang dimenangkan sebesar 2,98313 persen.

Untuk seri SPN12220106 (new issuance) jatuh tempo pada 6 Januari 2022, dengan jumlah yang dimenangkan sebesar Rp 2,45 triliun dan yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan 3,19090 persen.

Seri FR0086 (reopening) jatuh tempo pada 15 April 2026 dengan jumlah yang dimenangkan sebesar Rp 4,55 triliun serta yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan 5,06989 persen.

FR0087 (reopening) jatuh tempo pada 15 Februari 2031, dengan jumlah yang dimenangkan sebesar Rp 8,95 triliun, dengan yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan 5,88881 persen.

Selanjutnya, seri FR0088 (new issuance) jatuh tempo pada 15 Juni 2036, dengan jumlah yang dimenangkan sebesar Rp 12,75 triliun dan yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan 6,39845 persen.

FR0083 (reopening) jatuh tempo pada 15 April 2040, dengan jumlah yang dimenangkan sebesar Rp 7,1 triliun dan yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan 6,49983 persen.

Terakhir seri FR0089 (new issuance) jatuh tempo pada 15 Agustus 2051, dengan jumlah yang dimenangkan sebesar Rp 4,2 triliun dan yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan 6,94984 persen.

"Komposisi investor asing yang berpartisipasi pada lelang hari ini meningkat, yaitu sebesar 11,5 persen dari total bids. Partisipasi asing ini naik signifikan apabila dibandingkan dengan komposisi asing pada lelang SUN terakhir di Desember 2020 yang mencapai 5,9 persen," jelas Deni.

https://money.kompas.com/read/2021/01/05/180651326/lelang-surat-utang-awal-tahun-pemerintah-kantongi-rp-41-triliun

Terkini Lainnya

Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Whats New
9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

Whats New
Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Whats New
OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

Whats New
Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan 'Buyback' Saham

Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan "Buyback" Saham

Whats New
Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Whats New
60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

Whats New
Surat Utang Negara adalah Apa?

Surat Utang Negara adalah Apa?

Work Smart
Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Whats New
Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Whats New
Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

BrandzView
Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Whats New
Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Whats New
Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke