Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

IHSG Ditutup Hijau di Tengah Pelemahan Saham Asia

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup positif pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Kamis (4/2/2021).

Melansir data RTI, IHSG menguat 29,4 poin (0,48 persen) pada level 6.107,21.

Top gainers sore ini antara lain, Pabrik Kertas Tjiwi Kimia (TKIM) yang meroket 19,9 persen ke posisi Rp 16.850.

Indah Kiat Pulp and Paper (INKP) menguat 12,2 persen menjadi Rp 14.675, dan saham Indosat (ISAT) yang juga naik 7,7 persen di level Rp 5.575.

Top losers sore ini antara lain, Wijaya Karya (WIKA) dengan penurunan 3,56 persen pada level Rp 1.895.

Kemudian, saham Merdeka Copper Gold (MDKA) yang melemah 3,5 persen di level Rp 2.480, dan Bank Syariah Indonesia (BRIS) yang juga terkoreksi 2,25 persen pada level Rp 2.680.

Total volume transaksi bursa sore ini sebesar 16,1 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 15,3 triliun.

Investor asing mencatatkan net buy Rp 609,15 miliar di seluruh pasar.

Adapun saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing yakni Pabrik Kertas Tjiwi Kimia (TKIM) Rp 185,4 miliar, Telekomunikasi Indonesia (TLKM) Rp 137,8 miliar, dan Bank BRI (BBRI) Rp 135,5 miliar.

Sementara itu, saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing yakni Adaro Energy (ADRO) Rp 134,1 miliar, Bank BCA (BBCA) Rp 39,2 miliar, dan XL Axiata (EXCL) Rp 22,5 miliar.

Penguatan IHSG terjadi di antara pelemahan saham Asia lainnya, seperti indeks Nikkei Jepang yang turun 1,06 persen, Kospi Korea Selatan terjun 1,35 persen, Strait Times Singapura berkurang 1 persen, Shanghai Komposit China melemah 0,4 persen, Hang Seng Hong Kong turun 0,66 persen dan Indeks Komposit Kuala Lumpur juga terkoreksi 0,09 persen.

Berbeda dengan bursa saham Eropa yang sore ini melaju di zona hijau dengan kenaikan indeks FTSE 0,52 persen, dan indeks Xetra Dax 0,41 persen.

Disclaimer: Artikel ini dibuat dengan tujuan bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

https://money.kompas.com/read/2021/02/04/162710626/ihsg-ditutup-hijau-di-tengah-pelemahan-saham-asia

Terkini Lainnya

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke