Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pelaku Industri Keuangan Divaksinasi, Sri Mulyani: Agar Kegiatan Ekonomi Segera Pulih

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati hari ini mendampingi Presiden Joko Widodo meninjau vaksinasi yang dilakukan kepada pelaku perbankan dan pasar modal.

Peninjauan tersebut dilakukan di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Ketika memberi sambutan, Sri Mulyani sedikit bergurau mengingatkan kepada para pelaku pasar modal dan perbankan mengenai anggaran vaksin yang berasal dari APBN.

"Gimana bapak ibu sudah disuntik? Ini saya diminta Bapak Presiden untuk menyapa Bapak Ibu sekalian. Mungkin karena anggaran vaksinnya dari APBN ya. Untuk mengingatkan saja," ujar dia seperti dikutip dari Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (31/3/2021).

Untuk diketahui, tahun ini pemerintah mengalokasikan anggaran untuk pengadaan hingga proses vaksinasi sebesar Rp 70 triliun.

Sri Mulyani mengatakan, vaksinasi terhadap pelaku sektor keuangan merupakan salah satu prioritas pemerintah.

Dengan demikian harapannya, proses pemulihan ekonomi bisa dipercepat.

"Jadi untuk sektor keuangan, apakah perbankan dan pasar modal menjadi prioritas kita semua. Kita berharap semua sektor segera pulih kegiatannya untuk mendukung pemulihan ekonomi," ujar dia.

Selain itu, Sri Mulyani juga beharap, para pelaku pasar tersebut bisa kembali memiliki kepercayaan terhadap pasar.

Sebab, hal itu akan sangat berpengaruh terhadap proses pemulihan ekonomi.

"Saya berharap seluruh teman-teman di sektor keuangan baik perbankan, nonbank, atau pasar modal bisa kembali memiliki confidence karena itu sangat memengaruhi pemulihan ekonomi. Program vaksinasi ini juga diprioritaskan bagi tenaga yang berada di garis depan untuk melayani sektor keuangan," ujar dia.

https://money.kompas.com/read/2021/03/31/130339926/pelaku-industri-keuangan-divaksinasi-sri-mulyani-agar-kegiatan-ekonomi-segera

Terkini Lainnya

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Whats New
Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Whats New
Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Whats New
Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Whats New
Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Whats New
Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Whats New
OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Whats New
Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Whats New
Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Whats New
Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Whats New
Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Whats New
Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Whats New
Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke