Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mobilitas Diperketat, Tingkat Pengangguran Jepang Kembali Meningkat

TOKYO, KOMPAS.com - Pengangguran di Jepang meningkat pada bulan April 2021.

Data Badan Pusat Statistik setempat melaporkan, tingkat pengangguran di Jepang mencapai 2,8 persen, meningkat dari 2,6 persen pada Maret 2021.

Peningkatan pengangguran tak lain akibat pandemi Covid-19 di negara Matahari Terbit itu.

Diketahui, beberapa wilayah Jepang termasuk Tokyo dan Osaka telah berada dalam keadaan darurat akibat pandemi sejak 25 April 2021.

Pembatasan mobilitas yang diperpanjang pada kegiatan seperti dine-in dan berwisata membuat industri hotel dan restoran terpuruk.

Akibatnya, banyak pekerja non-reguler, yang didominasi perempuan, terdampak.

Tercatat, jumlah orang yang bekerja turun selama 2 bulan berturut-turut, yakni 0,4 persen menjadi 66,58 juta orang.

Dibanding Februari 2020, jumlah pekerja non-reguler turun 3,6 persen, sedangkan pekerja reguler naik 0,3 persen.

Perempuan, yang 68 persennya merupakan pekerja tidak tetap, telah kehilangan pekerjaan.

Pekerja tidak tetap ini biasanya terkonsentrasi di sektor-sektor seperti restoran, ritel, dan layanan administrasi.

"Struktur ekonomi telah bergeser, tetapi tenaga kerja belum juga bergeser," kata ekonomi di Dai-Ichi Life Research Institute, Takuya Hoshino mengutip Channel News Asia, Jumat (28/5/2021).

Persiapan stimulus

Karena pandemi Covid-19 belum berakhir dan ekonomi perlu bergerak, Perdana Menteri Yoshihide Suga sedang mempertimbangkan stimulus hingga 300.000 yen atau 2.730 dollar AS.

Nilainya setara Rp 38,7 juta (kurs Rp 14.200).

Stimulus diberikan sebagai tunjangan tambahan untuk keluarga berpenghasilan rendah yang belum menerima tunjangan kesejahteraan.

Program pelatihan kerja juga sedang diperluas.

Ekonomi Jepang menyusut 1,3 persen secara kuartalan (QtoQ) pada periode Januari-Maret.

Pemulihan ekonomi pada bulan April-Juni 2021 tampak semakin tidak pasti, karena keadaan darurat diperkirakan akan diperpanjang hingga 20 Juni.

Pasar tenaga kerja di negara lain juga sedang berjuang untuk kembali ke tingkat sebelum pandemi.

Tingkat pengangguran AS pada bulan April adalah 6,1 persen, dibandingkan dengan 3,5 persen sebelum pandemi.

Fitch Ratings mengantisipasi perbaikan tingkat pengangguran secara utuh akan memakan waktu hingga 18 bulan atau kuartal IV tahun 2022.

Secara terpisah, rilis data ketenagakerjaan Jepang mencatat, rasio lowongan pekerjaan yang tersedia berada pada level 1,09 di bulan April.

Rasio lebih rendah dibandingkan bulan Maret yang sebesar 1,10.

https://money.kompas.com/read/2021/05/28/100657926/mobilitas-diperketat-tingkat-pengangguran-jepang-kembali-meningkat

Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke