Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pembangunan Jembatan Aek Tano Ponggol Ditargetkan Rampung 2022

Jembatan tersebut dibangun untuk mendukung pengembangan Danau Toba sebagai Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Prioritas/Destinasti Pariwisata Super Prioritas (DPSP).

Pengerjaan jembatan yang menghubungkan Pulau Sumatera dengan Pulau Samosir tersebut direncanakan rampung pada tahun 2022.

Pembangunan Jembatan Aek Tano Ponggol dikerjakan oleh kontraktor pelaksana PT Wijaya Karya (Persero) Tbk bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun 2020-2022 senilai Rp 157 miliar.

"Prinsipnya adalah mengubah wajah kawasan dilakukan dengan cepat, terpadu, dan memberikan dampak bagi ekonomi lokal dan nasional," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono melalui keterangan tertulisnya, Selasa (22/6/2021).

Danau Toba sendiri telah ditetapkan sebagai 5 KSPN Prioritas/DPSP sesuai dengan visi Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Borobudur di Magelang, Jawa Tengah, Mandalika di Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur (NTT) atau 10 “Bali Baru” yang dikembangkan berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2016.

Sementara itu, Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumut Selamat Rasidi mengatakan, Tano Ponggol merupakan satu-satunya akses darat untuk menuju Pulau Samosir yang berada di tengah Danau Toba.

Nantinya, jembatan tersebut akan dihiasi ornamen Dalihan Na Tolu yang merupakan filosofi masyarakat Batak.

Tujuannnya, menambah daya tarik kemudian meningkatkan jumlah wisatawan. Rasidi mengatakan, saat ini masih terdapat sejumlah lahan yang belum berhasil dibebaskan sekitar 31 persen.

Selain itu, menurutnya, juga masih ada kendala di lapangan berupa utilitas yang belum dipindahkan oleh pihak pengelola.

"Masih ada masalah utilitas yaitu utilitas PLN dan PDAM yang berada di daerah alur lahan juga belum di relokasi," ujarnya.

Selain pembangunan jembatan tersebut telah dilakukan pula pekerjaan pelebaran alur Tano Ponggol oleh Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II, Ditjen Sumber Daya Air (SDA) dari 25 meter menjadi 80 meter sepanjang 1,2 kilometer sehingga dapat dilewati oleh kapal pesiar.

https://money.kompas.com/read/2021/06/22/154500126/pembangunan-jembatan-aek-tano-ponggol-ditargetkan-rampung-2022

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke