Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kemenperin Diminta Dorong Industri Pasok 90 Persen Oksigen Buat Medis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus Covid-19 yang melonjak di Indonesia beberapa waktu belakangan, membuat pasokan oksigen langka dan harganya menjadi mahal.

Pemerintah pun berupaya untuk menyelessikan persoalan ini.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan, secara khusus telah meminta Kementerian Perindustrian (Kemenperin) untuk mendorong industri memasok lebih banyak oksigen dan obat-obatan pada keperluan medis.

"Terkait ketersediaan oksigen, kami meminta ke Kemenperin untuk memerintahkan produsen mengalokasikan 90 persen produksinya untuk kebutuhan medis. Termasuk juga termasuk suplai obat-obatan," ujar Luhut dalam konferensi pers virtual, Kamis (1/7/2021).

Selain mendorong dari sisi industri, Luhut bilang, pihaknya juga telah meminta masing-masing provinsi agar membentuk satuan tugas (satgas) yang memastikan ketersediaan oksigen, alat kesehatan, dan farmasi di wilayahnya.

Hal ini sekaligus sebagai upaya mengoptimalkan penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali sepanjang 3-20 Juli 2021.

Lewat kebijakan ini ditargetkan penularan Covid-19 bisa ditekan menjadi di bawah 10.000 kasus per hari.

"Satgas ini agar berkoordinasi langsung dengan Menteri Kesehatan jika terjadi kesulitan suplai," ujar Luhut yang juga menjadi Koordinator PPKM Darurat Jawa-Bali.

Sebelumnya, Direktur Industri Kimia, Farmasi, dan Tekstil Kemenperin Fridy Juwono mengakui terjadi kelangkaan tabung gas di beberapa pasar di wilayah Jakarta.

Menurutnya, kelangkaan terjadi lantaran tingginya permintaan tabung gas oksigen di masyarakat, tetapi tidak tahu cara pemakaiannya.

Padahal, kata dia, penggunaan tabung gas oksigen biasanya hanya digunakan oleh paramedis sebagai regulatornya.

"Paramedis yang ngerti berapa sih aliran normalnya, biasanya normalnya itu 7 liter per menit atau paling parah bisa 10 liter. Ini yang kadang-kadang malah yang beli orang yang pengen aman tapi enggak ngerti cara penggunaanya," jelas Fridy kepada Kompas.com, Kamis (1/7/2021).

Sementara itu, di tengah kelangkaan tabung gas oksigen, Fridy menyakini stok kebutuhan oksigen untuk rumah sakit terpenuhi.

Ia bilang, Kemenperin sudah menambahkan rasio kebutuhan oksigen untuk keperluan medis dan keperluan industri dari 40:60 menjadi 60:40.

"Karena pandemi dan tingkat kebutuhan oksigen butuh untuk medis, kita tingkatan yang medis 60 dan industri 40 persen. Artinya secara kemampuan kita ada dan enggak ada masalah untuk kebutuhan medis, aman," ungkap Fridy.

https://money.kompas.com/read/2021/07/01/194150826/kemenperin-diminta-dorong-industri-pasok-90-persen-oksigen-buat-medis

Terkini Lainnya

Utang Pemerintah ke Bulog Capai Rp 16 Triliun, Dirut: Hampir Semua Sudah Dibayarkan

Utang Pemerintah ke Bulog Capai Rp 16 Triliun, Dirut: Hampir Semua Sudah Dibayarkan

Whats New
Kian Susut, Surplus APBN Tinggal Rp 8,1 Triliun

Kian Susut, Surplus APBN Tinggal Rp 8,1 Triliun

Whats New
IHSG Turun 34 Poin, Rupiah Melemah di Awal Sesi

IHSG Turun 34 Poin, Rupiah Melemah di Awal Sesi

Whats New
Harga Emas Dunia Menguat Usai Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi AS

Harga Emas Dunia Menguat Usai Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi AS

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Whats New
Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Whats New
Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke